Follow Us

Sebentar Lagi Login Gmail dan YouTube Tak Cukup Password, Apa Alasannya?

None - Rabu, 13 Oktober 2021 | 21:51
Ilustrasi Gmail
www.popsci.com

Ilustrasi Gmail

Mardini dan Kim mengatakan bahwa fitur verifikasi dua langkah adalah salah satu cara paling andal untuk mencegah akses tidak sah ke akun pengguna.

"2FA menjadi cara paling kuat karena menggabungkan 'sesuatu yang pengguna ketahui' (seperti kata sandi) dan 'sesuatu yang pengguna miliki' (seperti kode OTP di ponsel atau kunci keamanan)," tulis Mardini dan Kim.

Dengan adanya lapisan keamanan tambahan ini diharapkan akun Google pengguna juga terhindar dari pembobolan.

Selama ini, fitur 2FA juga disebut sudah menjadi inti dari keamanan layanan Google.

Baca Juga: Pengguna Gmail Kini Bisa Edit File Microsoft Office Langsung

Selain verifikasi dengan kode OTP, Google juga menyediakan prompt verifikasi khusus yang dikirimkan ke ponsel pengguna yang sudah ditautan ke akun Google.

Jadi, ketika pengguna melakukan login ke akun Google di perangkat baru, Google akan mengirimkan prompt verifikasi ke perangkat pengguna yang terpercaya.

Pengguna cukup mengklik "Yes, it's me" pada prompt untuk memverifikasi bahwa benar pengguna sendiri yang melakukan log-in di perangkat lain tersebut.

Konsekuensi diaktifkannya fitur 2FA ini, pengguna harus selalu berada di dekat ponselnya bila sewaktu-waktu akan melakukan log-in ke perangkat lain.

Namun, untuk alasan meningkatkan keamanan pengguna, akhirnya Google memutuskan menerapkan fitur verifikasi dua langkah sebagai pengaturan default.

Dimulai dari 150 juta pengguna akun Google pada akhir 2021 ini.

Google tak memungkiri bahwa opsi verifikasi dua langkah ini tidak selalu cocok dan digemari oleh semua penggunanya, sebagaimana dihimpun dari blog Google, Senin (11/10/2021).

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest