Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Metode Pembayaran PayLater Jadi Andalan Konsumen Indonesia di 2020

Fahmi Bagas - Rabu, 09 Juni 2021 | 18:30
5 Risiko Penggunaan PayLater, Mulai Dari Perilaku Konsumtif Sampai Utang yang Menumpuk
publicnewsservice.org

5 Risiko Penggunaan PayLater, Mulai Dari Perilaku Konsumtif Sampai Utang yang Menumpuk

Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas

Nextren.com - Tren belanja online melalui platform market place dan e-commerce sudah mulai menjadi pilihan konsumen di Indonesia.

Selama satu tahun ke belakang, masyarakat pun dikenalkan dengan salah satu metode pembayaran baru yaitu PayLater.

Meski baru muncul tapi metode pembayaran tersebut sudah bisa menjadi andalan para konusmen di Tanah Air.

Baca Juga: Kredivo Sediakan fitur Paylater dan Kredit, Kerja Sama dengan Zalora

Hasil riset dari Katadata Insight Center mengungkap kalau metode pembayara PayLater digunakan oleh 27 persen konsumen belanja online.

Catatan itu didapatkan dari hasil survei yang dilakukan terhadap 3.560 responden yang didominasi oleh generasi milenial dan gen Z.

Dari peroleh riset, metode pembayaran PayLater menduduki posisi keempat pada daftar metode yang paling sering digunakan di platform e-commerce.

Untuk posisi pertama ditempati oleh metode pembayaran melalui e-wallet yang disusul dengan transfer bank atau virtual account.

Tak hanya itu, mayoritas responden dari riset yang dilakukan Katadata Insight Center menyatakan bahwa telah mengetahui keberadaan PayLater.

Baca Juga: 4 Hal yang Diidamkan Penjual di Marketplace, Hasil Riset Pelaku UMKM di Indonesia

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x