Nextren.com - Sebuah kabar terbaru datang dariperusahaan riset Reach3 Insights yangtelah mengadakan survei terhadap beberapa gamers wanita di seluruh dunia.
Surveiyang diadakan oleh Reach3 Insights ini berhubungan dengan persentase tindak stereotip yang dialami oleh gamers wanita di dunia game.
Sementara itu, Reach3 Insights bekerja sama dengan Lenovo guna menyelenggarakan survei ini.
Baca Juga: Gandeng 20 Gamers Wanita, Riot Games Gelar Acara Spesial Hari Kartini!
Reach3 Insights dan Lenovo sendiri memilih secara acak sekitar 900 gamers wanita untuk menjadi responden survei.
Gamers wanita yang dipilih menjadi responden survei ini berasal dari negara-negara maju di bidang industri game seperti Amerika Serikat, Jerman, dan China.
Hasilnya menyatakan sebanyak 77% pernah menerima tindak stereotip dari gamers pria saat bermain game.
Baca Juga: Inilah Presentase Gamers Wanita di Benua Asia Menurut Forbes!
Lalu, tindakan stereotip apa yang responden gamers wanita tersebut terima? Yuk lanjut ke halaman kedua.
Tindakan stereotip yang diterima 77% gamers wanita dalam survei terbaruReach3 Insights dan Lenovo berhubungan dengan tindakan diskriminasi gender.
Menurut penuturan para responden gamers wanita tersebut, banyak gamers pria merendahkangamers wanita dengan berkata bahwa mereka tidak akan bisa bersaing lantaran tidak adanya keterampilan.
Bahkan, banyak dari gamers pria juga yang berkata bahwa game bukanlah dunia untuk kaum wanita.
Tapi yang paling parah adalah tindakanpelecehan seksual yang menurut kebanyakan responden tidak jarang mereka terima.
Baca Juga: Ternyata Jumlah Gamer Wanita di Indonesia Jauh Lebih Banyak Dari Pria
Maka dari itu, guna menghindari adanya hal-hal stereotip dari gamers pria, 59% dari 900 gamers wanita yang disurvei berujar bahwa mereka memilih untuk menyembunyikan gender saat bermain game.
Dengan tidak menyebutkan gender saat bermain game, 59% gamers wanita mengatakan mereka telah mendapatkan perlakuan yang lebih adil dari gamers pria.
Sementara itu, upayauntuk menghilangkan stigma buruk atau tindakan stereotip terhadap gamerswanita ini sebenarnya juga sudah dilakukan oleh banyak developer game populer.
Lalu, apa saja upaya yang dilakukan oleh para developer game populer tersebut untuk mengatasi hal ini? Yuk lanjut ke halaman ketiga.
Salah satu upaya yang dilakukan banyak developer game guna mengatasi tindakan stereotip terhadap gamers wanita adalah dengan memberikan mereka porsi lebih.
Porsi lebih disinidapat dilihat dari promo iklan game yang saat ini tidak sedikit yang menampilkan para gamers wanita.
Tidak hanya itu saja, sekarang ini developer-developer game juga sudah banyak yang meminta kaum wanita untuk mengisi Voice Over dari game yang akan dirilis.
Dengan adanya upaya-upaya tersebut, para perusahaan pengembang game tersebut berharap tingkat stereotip terhadap gamers wanita dapat diturunkan atau bahkan dihilangkan selama-lamanya.
Baca Juga: Gamers Wanita Lebih Boros Dibandingkan Gamers Pria Saat Bermain Game
Jadi, itulah beberapa informasi menarik terkait survei terbaru dariReach3 Insights dan Lenovo guna mengetahui persentase tindakan stereotip gamers pria terhadap gamers wanita.
Terus perbarui berita menarik lainsoal gamers wanita hanya di Nextren. (*)