Nextren.com - Akhirnya Gojek dan Tokopedia, hari ini (17/5) secara resmi bergabung menjadi satu perusahaan bernama Grup GoTo.
Alhasil, GoTo kini menjadi grup teknologi terbesar di Indonesia yang menjadi ekosistem andalan masyarakat dengan menyediakan berbagai solusi untuk menjalani keseharian. Pembentukan Grup GoTo ini merupakan kolaborasi usaha terbesar di Indonesia, sekaligus kolaborasi terbesar antara dua perusahaan internet dan layanan media di Asia hingga saat ini.
GoTo menyatukan kekuatan dua perusahaan teknologi terdepan di Indonesia yang menciptakan ekosistem unik dan saling melengkapi secara global.
Keduany adalah kombinasi layanan e-commerce, pengiriman barang dan makanan, transportasi serta keuangan.
Maka Grup GoTo akan menciptakan platform konsumen digital terbesar di Indonesia, melayani sebagian besar kebutuhan konsumsi rumah tangga.
Baca Juga: Pabrik Chipset TSMC Akan Membangun Fabrikasi 3nm canggih di AS, Bukan di Eropa
Jaringan mitra usaha serta mitra driver di dalam Grup GoTo yang saling melengkapi akan menghadirkan pilihan barang dan jasa yang diklaim tak tertandingi.
Keduanya juga didukung layanan pembayaran digital dan keuangan yang akan semakin mempermudah kehidupan masyarakat sekaligus meningkatkan inklusi keuangan secara signifikan.
Berdasar data terakhir, Grup GoTo memiliki: ● Total Gross Transaction Value (GTV) secara Grup lebih dari US $22 miliar (sekitar Rp 314r triliun) pada tahun 2020 ● Lebih dari 1,8 miliar transaksi pada tahun 2020 ● Lebih dari dua juta mitra driver yang terdaftar per Desember 2020 ● Lebih dari 11 juta mitra usaha (merchant) per Desember 2020 ● Lebih dari 100 juta pengguna aktif bulanan (Monthly Active User/MAU) ● Kontribusi sebesar 2% kepada total PDB Indonesia
Indonesia memiliki PDB lebih dari USD 1 triliun, serta merupakan negara dengan populasi terbesar ke-empat di dunia dengan total penduduk 270 juta.
Grup GoTo akan menggarap potensi besar pertumbuhan ekonomi Indonesia - terbesar di Asia Tenggara - yang memiliki segmen kelas menengah yang terus bertumbuh pesat, serta populasi muda yang sangat tanggap teknologi.
Grup GoTo juga akan terus mengembangkan bisnisnya di pasar non-Indonesia yang tumbuh pesat di mana Gojek beroperasi.