Follow Us

Ini Cara Alternatif Anak Muda Untuk Pahami Risiko Berinvestasi Agar Tidak Rugi

Fahmi Bagas - Jumat, 26 Maret 2021 | 10:50
Ilustrasi investasi sukuk.
Freepik.com

Ilustrasi investasi sukuk.

Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas

Nextren.com - Tren investasi semakin marak dilakukan dan digeluti oleh sejumlah kalangan.

Laporan dari berbagai sumber menyebutkan bahwa jumlah investor di pasar modal telah mencapai angka 2,48 juta investor, yang naik sebesar 24 persen dibandingkan tahun lalu.

Menariknya, dalam catatan tersebut diketahui bahwa 50,4 persen investor yang ada saat ini berasal dari kalangan usia di bawah 30 tahun.

Dengan begitu dapat disimpulkan bahwa saat ini instrumen investasi menjadi salah satu alternatif para anak muda untuk membangun masa depan.

Baca Juga: Aset Kripto Menjadi Tren Investasi Untuk Cuan, Ini Prediksi Tokocrypto

Berbagai aplikasi investasi pun sudah banyak hadir di Indonesia, seperti Bibit, Bareksa, Asetku, Tokocrpyto, dan lainnya.

Namun sayangnya, semangat investasi yang terjadi di kalangan anak muda dinilai masih kurang diikuti oleh pemahaman yang baik mengenai profil dan risiko dalam berinvestasi.

Alhasil, tidak jarang ditemukan berbagai cerita pengalaman yang kurang mengenakkan dari para Gen Z dan Millenial, yang mengaku mengalami kerugian finansial setelah mencoba mengikuti tren investasi.

Ingin tahu lebih jauh tentang bincang-bincang investasi yang pas untuk anak muda? Yuk simak ke halaman berikutnya.

"Investasi itu gampang-gampang susah. Beragam jenisnya, beragam pula risikonya," ungkap Head of Nextren Group, Kama Adritya.

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest