"Bapak saya pernah menjuarai tujuh turnamen catur daerah. Tidak selalu juara 1, pernah juara 3, 7, hingga 13."
"Kalau turnamen yang diselenggarakan oleh kantor tempat ayah saya bekerja, itu (gelar juaranya) sudah tak terhitung," klaim Ali.
Hal itu ia buktikan dalam sejumlah dokumen yang disebar melalui akun Google Drive-nya.
Dokumen-dokumen tersebut mencakup Piagam Penghargaan Kejuaraan Catur Sekota Singkawang, Kalimantan Barat, dan foto Dadang yang mejeng di Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-18 Zona Kalimantan, sebagaimana gambar berikut.

Piagam penghargaan yang diterima Dadang dan fotonya ketika ajang PON ke-18 Zona Kalimantan.
Impian belum terwujud
Meski rela akunnya diblokir, Dadang sendiri terpaksa harus menanggalkan sejumlah mimpi yang ia buat ketika ia mulai bermain di Chess.com.
Salah satunya adalah bertemu dengan para pemain catur profesional asal Indonesia.
"Salah satu tujuan awal (main Chess.com) belum terwujud, yaitu bertemu dengan pemain terkenal Indonesia, seperti Susanto Megaranto atau Sean Winshand," ungkap Ali.
Dengan akun Dewa_Kipas yang memiliki ELO 2.311, impian tersebut otomatis kandas karena akunnya telanjur diblokir.

ilustrasi aplikasi catur di Chess.com
Terkait penangguhan akun itu, Dadang justru mengaku bersyukur akunnya diblokir.