Nextren.com - Penyebaran informasi palsu atau hoax di media sosial seperti Facebook kerap terjadi.
Selama masa pandemi, perusahaan yang dipimpin oleh Mark Zuckerberg itu pun terus berupaya untuk membersihkan platformnya dari kabar-kabar tersebut.
Facebook membuat kebijakan untuk menghapus unggahan-unggahan terkait isu COVID-19 yang tidak memiliki landasan.
Dengan begitu, para penggunanya tidak bisa dengan mudah menyebarkan informasi terkait virus yang sedang menjangkit hampir seluruh kawasan dunia.
Baca Juga: Facebook, YouTube, dan Twitter Terancam diblokir Rusia
Namun dengan adanya aturan tersebut nampaknya tidak membuat Facebook berhenti disitu.
Dilaporkan kalau Facebook sedang mempersiapkan aturan baru untuk platformnya, dikutip dari The Verge.
Lebih lanjut, nantinya Facebook akan memperluas jangkauan isu COVID-19 yang akan dihapus dari halamannya.
Perusahaan pun mengatakan bahwa akan segera memberlakukan kebijakan tersebut di beberapa aspek seperti grup, halaman beranda, hingga akun-akun yang berbagi informasi terkait COVID-19.
Facebook juga mengancam bakal menghapus akun yang menjadi sumber postingan hoax tersebut kalau melakukan pelanggaran yang berulang.
Baca Juga: Menkominfo RI Panggil WhatsApp/Facebook Asia Pacific Bahas Aturan Baru Privasi
Secara detil, ini lah topik-topik yang akan dihapus oleh Facebook dalam aturan barunya: