Laporan wartawan Nextren, Wahyu Subyanto.
Nextren.com - Melonjaknya harga mata uang digital seperti Bitcoin, Ethereum dan lainnya, telah memunculkan keriuhan netizen di seluruh dunia.
Mereka berlomba melakukan trading (jual beli) dan berharap mendapatkan keuntungan dari kenaikannya.
Selain itu, ada pula orang yang ingin menambang mata uang digita itu secara langsung.
Seperti kita ketahui, mata uang digital memang bisa ditambang secara digital pula, yaitu menjalankan komputer untuk memecahkan algoritma tertentu yang sangat rumit, sehingga bisa didapatkan sejumlah unit mata uang digital itu.
Baca Juga: Harga Bitcoin Naik 170 Persen dan Tembus Rp270 Juta, Sentuh Harga Tertinggi Sejak 2 Tahun Terakhir
Namun pertambangan digital seperti itu membutuhkan perangkat komputer yang sangat kencang baik prosesor maupun kartu grafisnya.
Tak heran jika di pasaran, orang berburu kartu grafis berkinerja tinggi untuk dipakai menambang uang digital.
Salah satunya kartu grafis (GPU) Nvidia RTX terbaru yang mulai dipasarkan di seluruh dunia minggu lalu, dan tersedia dalam beberapa laptop gaming terbaru.
Di beberapa negara termasuk China, laptop seperti itu diborong oleh penambang uang digital Ethereum, bahkan mereka membelinya langsung dari pabrik.
Harga Ethereum memang telah naik empat kali lipat pada tahun 2020 lalu.
Harga tinggi itu terbentuk setelah akselerasi mendadak pada bulan Januari, melampaui level tertinggi sepanjang masa sebelumnya dari akhir 2017.