Pengguna nantinya dapat memilih untuk mengizinkannya atau tidak.
Perubahan tersebut lantas menyulitkan Facebook dalam menyalurkan iklan yang menjadi bisnis utamanya sehingga berpotensi kehilangan pendapatan.
Raksasa jejaring sosial itu berulang kali memprotes kebijakan Apple di iOS 14.
Sembari memprotes, Facebook juga menuding perubahan kebijakan privasi Apple di iOS 14 bakal "sangat menyulitkan pelaku usaha kecil" dan akan "mengubah internet yang selama ini kita ketahui".
Setelah perdebatan alot, Facebook akhirnya terpaksa tunduk pada aturan tersebut.
Keputusan ini diambil Facebook semata-mata agar aplikasinya tidak diblokir dari toko iOS App Store, yang tentunya akan mendatangkan kerugian besar bagi perusahaan.
Zuck menuding bahwa Apple memanfaatkan posisi mereka yang dominan untuk mengganggu cara kerja Facebook dan aplikasi lainnya.
"Ini berdampak pada pertumbuhan jutaan bisnis di seluruh dunia," kata Zuckerberg sebagaimana dikutip KompasTekno dari India Today, Selasa (2/2/2021).
Baca Juga: Paket Baru by.U, Internet Unlimited Mulai Rp 1000 per Jam
Fitur keamanan tersebut mulanya direncanakan untuk meluncur pada September 2020.
Namun, Apple memutuskan untuk mengundur jadwal peluncurannya hingga musim semi 2021, atau antara bulan Maret hingga Mei mendatang.