Seperti kemampuan untuk mempertimbangkan faktor yang semakin banyak dan membuat keputusan yang lebih cerdas dengan sumber daya komputasi yang lebih sedikit memberi mereka kemampuan untuk menjadi mandiri.
Langkah menuju solusi otonom sepenuhnya ini akan menjadi langkah penting untuk menerapkan AI dalam skala besar.
Komputer Kuantum
Komputer kuantum memiliki kekuatan komputasi untuk menangani algoritme kompleks karena kemampuannya memproses solusi secara paralel, bukan secara berurutan.
Komputer kuantum dikatakan bisa mempengaruhi pengembangan dan pengiriman vaksin.
Hal ini dikarenakanselama penemuan obat, peneliti harus mensimulasikan molekul baru.
Komputer kuantum dapat dipetakan ke sistem kuantum yaitu molekul dan mensimulasikan energi pengikatan dan kekuatan transisi kimia bahkan sebelum ada orang yang harus membuat obat.
AI dan komputasi kuantum sering digunakan untuk hal lain selain vaksin.
Baca Juga: SpaceDC Buat Data Center Baru di Indonesia, Bagaimana Keamanannya?
Dan logistik pembuatan dan pengiriman vaksin merupakan tantangan komputasi yang sangat besar dan dapat membuat mereka yakin akan solusi menggabungkan komputasi kuantum dan AI.
(*)