Follow Us

Mulai Ditinggal Pengguna, WhatsApp Pasang Iklan Besar Rp 1,9 Miliar

None - Rabu, 20 Januari 2021 | 21:47
WhatsApp

WhatsApp

Iklan tersebut juga menuliskan bahwa "menghormati privasi Anda tertanam di DNA kami".

Baca Juga: Ini Prediksi Pakar Soal Tujuan Aturan Baru WhatsApp dan Solusinya

WhatsApp juga kembali menegaskan bahwa perubahan kebijakan tidak memengaruhi privasi pesan pengguna.

Dalam beberapa kesempatan, WhatsApp terus berujar bahwa pesan di akun personal, baik antar-individu maupun grup WhatsApp, dilindungi enkripsi dari ujung ke ujung.

Perubahan privasi hanya berdampak pada interaksi yang terjadi di WhatsApp Bisnis.

Baru-baru ini, WhatsApp menunda pemberlakuan kebijakan privasi baru itu menjadi 15 Mei 2021 dari rencana semula tanggal 8 Mei 2021, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Reuters, Rabu (20/1/2021).

Alasannya, banyak pengguna yang kebingungan dengan perubahan tersebut dan banyaknya misinformasi yang beredar.

Dengan demikian, tidak ada akun yang dihapus pada tanggal 8 Februari mendatang.

Kampanye semacam ini juga pernah dilakukan WhatsApp beberapa tahun lalu saat anak perusahaan Facebook itu dituding gagal mengatasi misinformasi dan hoaks yang bertebaran di platformnya.

WhatsApp seakan tidak mau ambil risiko besar di India sehingga segera mengambil tindakan.

Baca Juga: Mau Buang WhatsApp? Ini Cara Menyimpan Data dan Chat Sebelumnya

Editor : Nextren

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest