Follow Us

Benarkah Klaim Sistem Keamanan Telegram Lebih Aman dari WhatsApp?

Randy Fauzi F - Jumat, 15 Januari 2021 | 17:00
Telegram vs WhatsApp
as.com

Telegram vs WhatsApp

Nextren.com - Telegram jadi salah satu aplikasi chatting yang naik pamor gara-gara kebijakan baru WhatsApp.

Aplikasi yang didirikan oleh Pavel Duvriv dan Nikolai itu, mengalami lonjakan pengguna hampir setengah miliar.

Detailnya, jumlah pengguna Telegram saat ini sudah lebih dari 500 juta penguna aktif bulanan pada minggu pertama Januari.

Baca Juga: Pengguna Telegram Kini 500 Juta, Melonjak Akibat Aturan WhatsApp

Bahkan, pada 12 Januari kemarin, Telegram kedatangan 25 juta pengguna baru.

Asia jadi benua pertama yang menyumbang pengguna terbabnyak dengan persentase 38 persen.

Diikuti di urutan kedua dengan 27 persen, lalu ada Amerika Lation 21 persen, serta Timur Tengah dan Afrika Utara dengan persentase 8 persen.

Baca Juga: Ini 5 Fitur Unggulan Telegram, Aplikasi Chatting Pengganti WhatsApp

Klaim pengguna yang menyebut sistem keamanan Telegram lebih baik dari WhatsApp jadi salah satu faktor yang menunjang peningkatan tersebut.

Memang, seperti apa sih sistem keamanan yang diterapkan Telegram?

Berdasarkan keterangan resminya, Telegram mengklaim bahwa mereka tidak memonetasi data pribadi.

Makusd memonetisasikan data pribadi adalah menggunakannya untuk pembuatan profil iklan bertarget.

Namun, Telegram tak menampik bahwa pihaknya mengumpulkan data pribadi, seperti nama, nomer telepon, daftar kontak, dan user ID.

Baca Juga: Akibat Aturan Baru WhatsApp, Netizen Bikin Trending Telegram di Twitter

Tak hanya itu, dari sisi ruang obrolan, Telegram diketahui sudah menggunakan sistem keamanan enkripsi end-to-end.

Ada juga sistem Cloud Chats yang menawarkan penyimpanan dengan format komputasi awan dan terdistribusi secara real-time.

Sistem enkripsi Telegram didasari AES simetris 256-bit, RSA 2048, dan Diffie - Hellman yang mengamankan pertukaran kunci.

Baca Juga: Cara Mudah Pakai Fitur Voice Chat Telegram, Bisa Ngobrol Bareng Teman!

Jika pengguna membutuhkan keamanan lebih dalam ruang obrolannya, Telegram punya fitur Secret Chat.

Fitur ini menawarkan sistem keamanan berlapis yang meminimalisir ruang obrlan disusupi.

Hal itu dikarenakan Secret Chat menggunakan sistem enkripsi antar sesama pengguna.

Lebih lanjut, Telegram juga menggunakan kode open source.

Artinya, kode Telegram berupa enkripsi API yang bisa ditinjau oleh siapa saja termasuk pakar keamanan.

Baca Juga: Telegram Akan Buat Fitur Premium Untuk Pebisnis, Apa Perbedaannya?

Dengan begitu, siapa saja bisa mengecek apa yang dilakukan Telegram dalam layanannya terhadap keamanan data pengguna.

Telegram diklaim sebagai satu-satunya aplikas chatiing yang memiliki builds dan diverifikasi untuk iOS dan Android.

Pengguna juga dapat mengaktifkan veifikasi dua langkah untuk mengamankan akun.

Baca Juga: Inilah 4 Fitur Baru di Telegram, Bisa Punya Playlist Musik Juga Loh!

Itulah sejumlah sistem keamanan yang ditawarkan Telegram kepada penggunannya.

Terdapat pula beberapa fitur unggulan Telegram yang wajib diketahui pengguna baru.

Kamu bisa membaca informasinya di artikel Nextren dengan klik tautan ini. (*)

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest