Follow Us

Honor Dengan Microsoft Akan Hadirkan OS, Setelah Tinggalkan Huawei

Zihan Fajrin - Kamis, 31 Desember 2020 | 15:22
Ilustrasi toko Honor
AsiaOne

Ilustrasi toko Honor

Adapun MagicBook diluncurkan terlebih dahulu di China.

"Honor dengan senang hati mencapai kesepakatan kerja sama global dengan Microsoft. Melalui sistem operasi dan teknologi arus utama, kami akan menghadirkan produk PC untuk konsumen dengan desain yang luar biasa, kinerja yang kuat, dan pengalaman kelas satu," ujar Zhao Ming, CEO Honor, mengutip AsiaOne.

Huawei menjual Honor pada November ke konsorsium China yang terdiri lebih dari 30 agen dan dealer untuk memastikan kelangsungan hidup merek tersebut.

Baca Juga: Jadwal Rilis Honor V40 Ditunda Sampai 2021, Gara-gara Pindah Kepemilikan?

Keputusan itu diambil ketika Huawei menghadapi tekanan berat, karena terus-menerus tidak tersedianya komponen teknis yang diperlukan untuk bisnis ponselnya.

Xiang Ligang, direktur jenderal Information Consumption Alliance, sebuah asosiasi industri telekomunikasi, mengatakan kemitraan dengan Microsoft menunjukkan pengakuan perusahaan AS atas perusahaan Honor yang baru.

"Dengan satu perusahaan AS yang bermitra dengan Honor, lebih banyak perusahaan AS kemungkinan besar akan bergabung dalam waktu dekat, yang dapat memecahkan masalah rantai pasokan Honor dengan lebih baik," ungkap Xiang.

Hubungan Honor dan Qualcomm juga sudah terjalin dengan pertemuan keduanya di awal Desember 2020.

Bisa saja diskusi tersebut berhasil karena tanggapan Presiden Qualcomm, Cristiano Amon.

Amon mengatakan dia menyukai vitalitas pasar ponsel China dan berharap Honor dapat meluncurkan lebih banyak produk yang bagus.

(*)

Source : Asia One

Editor : Nextren

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest