Zoom Akan Hadirkan Fitur Baru, Teks Bisa Muncul Otomatis Agar Tidak Miskomunikasi

Nextren.com -Selama pandemi, Zoom termasuk layanan yang laku digunakan untuk sekolah hingga pekerjaan.

Zoom memiliki beragam fitur yang bisa dimanfaatkan pengguna dan keamanannya kini sudah mulai ditingkatkan.

Fitur Zoom bisa saja bertambah, sesuai dengan kebutuhan pengguna seperti baru-baru ini diluncurkannya live caption atau teks langsung.

Live caption pada Zoom merupakan hasil kolaborasi dengan platform Otter.ai.

• Baca Juga: Akhirnya Pengguna Gratis Zoom Bisa Nikmati Enkripsi End to End
• Baca Juga: Trik Rahasia Kamera Galaxy Note20 Series, Video Zoom 50x Hingga AR

Ini artinya Zoom sudah menyamai dengan layanan Google Meet.

Meskipun untuk di Indonesia sendiri, live caption pada Google Meet masih mendeteksi bahasa Inggris, bukan bahasa Indonesia.

Live caption pada Zoom bisa membantu pengguna tertolong dari adanya miskomunikasi.

Bisa juga berfungsi untuk pengguna gangguan pendengaran mengikuti alur percakapan dengan lebih mudah.

Sebelumnya, pasti akan ada translator bahasa yang dihadirkan juga dalam suatu acara.

Dengan ini pekerjaan translator bisa terbantu dengan adanya fitur live caption.

Serta juga bagi pengguna yang mengalami pengalaman audio yang tidak berfungsi atau karena koneksi yang buruk.

• Baca Juga: Fitur Meet Now di Skype Akan Tersedia di Home Screen Windows 10
• Baca Juga: WhatsApp Web Dikabarkan Uji Coba Fitur Video Call, Mau Saingi Zoom?

Sama halnya dengan Google Meet, live caption di Zoom juga hanya mendukung bahasa Inggris.

Integrasi Otter.ai pada live caption dikembangkan dari integrasi yang sudah ada pada Zoom untuk transkrip seluruh rapat.

Transkripsi ini dibuat dalam waktu nyata dan dapat dilihat, disorot, dan diberi anotasi saat dalam perjalanan.

Serta juga memungkinkan peserta yang terlambat untuk mengetahui apa pun yang mereka lewatkan.

Melansir TechRadar, di belakang kemitraannya dengan Zoom, Otter.ai telah melihat peningkatan dramatis dalam penggunaan.

Platform tersebut telah mentranskripsikan lebih dari satu miliar menit audio hingga saat ini, sebagian besar didukung juga dengan adanya Zoom.

Didukung oleh algoritme pembelajaran mesin, layanan ini bisa meningkat dari waktu ke waktu.

Baca Juga: Zoom Tambahkan Fitur Baru Untuk Kelas Online Agar Lebih Aman

(*)