Follow Us

Pendiri AirAsia Sedang Bikin SuperApp Pesaing Grab dan GoJek, di Asia Tenggara

Wahyu Subyanto - Sabtu, 19 September 2020 | 21:33
Salah satu armada AirAsia (ilustrasi)
dok. AirAsia

Salah satu armada AirAsia (ilustrasi)

Nextren.com - Pendiri maskapai AirAsia, Tony Fernandes, sedang membangun sebuah sistem yang dia harapkan akan menjadi "aplikasi super" berikutnya di kawasan Asia, karena perusahaannya menghadapi penurunan perjalanan akibat virus korona.

Dia ingin menyaingi Grab, GoJek dan WeChat dengan aplikasi all-in-one untuk pengiriman makanan, belanja, pembayaran, hiburan, dan perjalanan.

Sebagai bos maskapai, dia telah mencari cara baru untuk menghasilkan pendapatan, saat pesawatnya dilarang terbang, seperti dilansir dari BBC.

Baca Juga: Ternyata Film Mulan Sudah Dibajak 890.000 Kali Sejak Ditayangkan

Selama pandemi, AirAsia telah berjuang dan melakukan PHK 30% stafnya.

Dalam wawancara dengan BBC, Fernandes mengatakan dia telah menghabiskan waktunya selama perjalanan AirAsia yang terpuruk untuk memperbaiki aplikasi AirAsia dan platform pembayaran perusahaan BigPay.

"Penurunan penerbangan merupakan berkah terselubung dalam beberapa hal, karena memungkinkan kami untuk lebih fokus padanya. Menjalankan maskapai penerbangan menghabiskan banyak waktu kami, tetapi kami telah diberi kesempatan dan waktu, untuk fokus pada bisnis digital kami," kata Tony.

AirAsia telah memiliki "database yang lengkap" dengan lebih dari 60 juta pengguna sebagai titik awalnya.

Baca Juga: Teknologi NTT DOCOMO Jepang Dipakai 3 Indonesia, Dongkrak Sinyal di Gedung Tinggi

Aplikasi AirAsia, yang juga menawarkan layanan chating untuk pengguna, telah mengarahkan perhatiannya pada aplikasi super seperti Grab yang berbasis di Singapura, GoJek Indonesia dan Meituan China.

"AirAsia selalu menjadi perusahaan digital. Kami adalah salah satu maskapai penerbangan pertama yang menjual secara online. Itu ada dalam aliran darah kami," tambah Fernandes, yang juga pemegang saham utama klub sepak bola Inggris Queen's Park Rangers (QPR).

"Saya tahu aplikasi super terdengar seperti target yang tinggi, tetapi Grab dan GoJek juga awalnya dari kecil, sebagai aplikasi makanan atau mobilitas. Ditambah orang-orang juga menanyai saya dengan cara yang sama ketika saya mengatakan saya ingin memulai AirAsia."

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest