Mereka pun dikatakan bisa mengekstrak segala bentuk file seperti foto dan video.
Baca Juga: Situs Resmi DPR Sempat Offline, Anonymous Klaim Jadi Dalang Dibaliknya
Kembali melansir dari Wired, Checkpoint menjuluki kelemahan ini sebagai kerentanan Achilles.
Lebih dari 400 bug berbeda dilacak sebagai CVE-2020-11201, CVE-2020-11202, CVE-2020-11206, CVE-2020-11207, CVE-2020-11208 dan CVE-2020-11209.
Tanggapan Qualcomm
Sebagai salah satu perusahaan yang mengadopsi kemampuan chipset DSP, Qualcomm menanggapi laporan tersebut.
Perusahaan pembuat chipset tersebut mengatakan telah melakukan pembaruan secara berkala.
Baca Juga: Setelah Twitter Dihack, Youtuber Chandra Liow Juga Terkena Hacking
"kami bekerja dengan rajin untuk memvalidasi masalah dan menyediakan mitigasi yang sesuai untuk OEM," ungkap salah satu juru bicara perusahaan.
Qualcomm mengklaim kalau pihaknya tidak melihat bukti adanya eksploitasi yang terjadi para pengguna chipsetnya.
Seperti yang kita tahu, chipset Snapdragon milik Qualcomm merupakan perangkat pendukung yang tersematkan pada miliaran perangkat ponsel di seluruh dunia.
Baca Juga: Begini Cara Mengetahui Akun Media Sosial Kena Hack atau Tidak, Cek Sendiri Yuk!