Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Cara Kerja Sistem Elektronik Motor MotoGP yang Dianggap Penyebab Marquez Jatuh

Wahyu Subyanto - Senin, 03 Agustus 2020 | 11:52
Dashboard canggih di motor motoGP
Cycleworld

Dashboard canggih di motor motoGP

Nah, setelah roda belakang dianggap berputar terlalu cepat sesuai data yang sudah dimasukkan, maka ECU akan memaksa mesin untuk menutup sebagian akselerator.

Hasilnya, torsi yang dikirim mesin ke transmisi sedikit dikurangi.

Berikutnya ketika setelah menikung pembalap beralih dari posisi miring ke tegak lalu gas pol, maka sistem elektronik menghitung bahwa hal itu tidak diperlukan lagi.

Baca Juga: Begini Cara Cek Hape Legal atau Tidak Melalui IMEI, Cobain Yuk!

Anti Roda Ngetril

Sering kita melihat ban depan motor pembalap terangkat saat ngebut, dan hal itu terjadi karena besarnya torsi mesin motor yang dipakai, dan biasa disebut wheelie.

Nah hal itu bisa dikurangi lewat sistem elektronik anti-wheelie system.

Sistem anti-wheelie ini bekerja dengan membandingkan kecepatan kedua roda saat berputar, dan mengetahui saat ban depan melambat.

Setelah itu lewat data dari sensor suspensi, ECU akan mendeteksi posisi roda depan terangkat atau tidak.

Baca Juga: Inilah Daftar Harga Langganan Netflix Terbaru Setelah Dikenakan Pajak

Sensor suspensi ini terletak di shock depan motor yang bisa menunjukkan posisi saat suspensi depan memanjang sepenuhnya, maka artinya roda depan sedang terangkat.

Nah anti-wheelie system bekerja dengan cara membatasi pembukaan akselerator, kalau perlu ditambah cara lain.

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x