Smith pun merasakannya. Dia mengaku CPM-nya turun dari 13 dollar AS pada awal tahun lalu menjadi 8 dollar AS pada April.
Padahal, menurut laporan terbaru dari New York Times, YouTube mengklaim jumlah trafik penonton naik 15 persen selama pandemi Covid-19, atau periode Januari-Maret.
Masih banyak kreator YouTube lain yang mengeluhkan hal yang sama.
Mereka pun membanjiri laman forum Support Google meski belum ada jawaban yang memuaskan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "YouTuber Indonesia Alami Penurunan Trafik dan Pendapatan"Penulis : Wahyunanda Kusuma Pertiwi