Follow Us

Lenovo Berniat Hadirkan Linux pada ThinkPad, Namun Bermasalah

Zihan Fajrin - Senin, 06 Juli 2020 | 19:14
Lenovo ThinkPad X1 Fold dengan keyboard digital
Engadget

Lenovo ThinkPad X1 Fold dengan keyboard digital

Nextren.com - Lenovo memiliki beberapa produk laptop yang diketahui beroperasi dengan Windows.

Pada bulan kemarin, perusahaan tersebut mengumumkan akan mensertifikasi jajaran ThinkPad menggunakan sistem operasi Linux.

Produk yang diperkirakan akan menggunakan sistem operasi tersebut ialah ThinkPad X1 Extreme Gen 2.

Sejak diumumkan, sejumlah pembaruan firmware yang mengejutkan telah muncul untuk X1 Extreme.

Baca Juga: Lenovo Beri Indikasi Akan Ada IdeaPad Gaming Baru Versi Prosesor AMD

Tidak disebutkan akan adanya error pada perangkat, mengutip ZDNet, salah satu reporter mengatakan pembaca sidik jari Synaptics di laptop sama sekali tidak berguna sampai sekitar dua minggu lalu.

Hal tersebut bisa saja disebabkan karena adanya Linux di dalam perangkat. Dengan kompatibilitas Linux baru, juga ada beberapa peringatan.

Pengguna dapat masuk dengan sidik jari, tetapi GNOME 3 tidak akan membuka kunci kuncinya hingga mengetikkan kata sandi.

Jadi yang terbaik adalah mengetikkan kata sandi saat pengguna masuk, dan menggunakan sidik jari untuk membuka kunci layar setelahnya.

Baca Juga: Rangkaian Laptop Gaming Lenovo Legion Terbaru dengan Teknologi Terbaru NVIDIA, Intel dan AMD Ryzen

Di sisi lain, setelah sidik jari terdaftar, sudo akan meminta sidik jari, bukan kata sandi.

Keunggulan X1 Extreme sejauh ini adalah pengaturan grafis hybrid, yang nampaknya menjadi pilihan antara hanya menggunakan GPU Nvidia atau grafis terintegrasi Intel.

Setelah menjelajahi web selama hampir enam bulan, reporter yang diketahui bernama Chris Duckett, melaporkan bahwa ada solusi yang ditemukan.

Baris xorg.conf kurang lebih ada dalam dokumentasi tetapi ia membutuhkan jalur BusID untuk blok perangkat Nvidia dan Intel.

Baca Juga: Mozilla Siapkan VPN yang Tidak Menyimpan Data Pengguna, Haruskah Tetap Gratis?

Layar kadang-kadang akan membeku selama beberapa mikrodetik, dan setiap kali, rasanya seperti server X telah crash sampai kursor untungnya bergeser ketika kursor menangkap gerakan.

Dengan begitu akan sangat menarik melihat bagaimana kinerja laptop ThinkPad bersertifikat dengan grafis hibrid saat Lenovo mulai merilisnya.

Tetapi dengan benar mengatur konfigurasi server X akan menghemat banyak waktu mencari solusi dan pengujian coba-coba.

Duckett juga menemukan masalah di kapasitas daya baterai.

Baca Juga: Smartphone Lenovo Legion Akhirnya Mendapat Sertifikasi 3C di Cina

Grafis hybrid yang dijalankan tidak memiliki cara di panel kontrol Nvidia atau BIOS untuk mematikan diskrit GPU sepenuhnya.

Itu selalu menyedot sejumlah daya, bahkan jika kecil.

Lenovo perlu memastikan bahwa ia dapat memberikan pengaturan Linux yang tepat, dapat diterapkan, dan dioptimalkan pada hari pertama pemakaian.

(*)

Source : ZDNet

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest