Baca Juga: Bank Digital Jenius Resmi Berusia 2 Tahun, Kini Punya 700 Ribu Pengguna
Hal ini mengingat bahwa selama pandemi melanda ini, banyak kasus peretasan telah terjadi.
Bukan hanya pada situs-situs penting negara, namun hacker juga mulai menyasar aplikasi-aplikasi atau startup yang memiliki jumlah pengguna yang banyak.
Sebagai informasi, Jenius mengklaim bahwa saat ini perusahaannya telah memiliki lebih dari 2,5 juta pengguna.
Ditambah, Jenius merupakan aplikasi yang dikelola oleh sistem yang berlandaskan oleh perbankan.
Baca Juga: Cara Gadai Online di Pegadaian Digital, Datang Langsung Ambil Uang
Menjawab hal tersebut, Irwan Tisnabudi mengatakan bahwa pihak Jenius telah menyediakan beragam sistem keamanan yang terkonfigurasi.
"Kami memberikan keamanan mulai dari password, PIN, dan OTP untuk mengamankan data pengguna," ucap Irwan saat ditanyakan oleh wartawan.
Meski begitu, ia juga menambahkan kalau para pengguna juga harus memiliki pengetahuan terkait modus-modus penipuan yang saat ini kerap dilakukan.
Misalnya saja Phising yang merupakan metode penipuan menggunakan link palsu demi bisa mendapatkan data pribadi pengguna.
Baca Juga: Kisah Pengguna Pinjol Ilegal, Uang Habis untuk Berobat Tapi Terus Ditagih