Follow Us

Siasat Huawei Saat Ditekan AS dan Inggris Dalam Pembangunan Jaringan 5G

Wahyu Subyanto - Jumat, 29 Mei 2020 | 17:14
penerapan 5G untuk Drone Pengawas
way

penerapan 5G untuk Drone Pengawas

Nextren.com - Pandemi covid-19 benar-benar menerjang seluruh dunia, membuat ekonomi lumpuh, pengangguran melonjak dan pada akhirnya banyak negara saling menyalahkan.

Negara yang terlihat paling keras menyalahkan China adalah Amerika Serikat, lewat pidato dan cuitan Donald Trump yang penuh amarah.

Sejumlah rencana dikobarkan Trump untuk memberikan sanksi bagi China, terutama lewat sanski ekonomi.

Seperti biasanya, AS bakal mengajak negara-negara sekutunya untuk mengeroyok musuhnya beramai-ramai.

Baca Juga: Ini Tahapan Penerapan 5G di Indonesia Menurut Kominfo, Sudah Dekatkah?

Kali ini, negara yang pertama menyambut ajakan Donald Trump adalah Inggris.

Tiba-tiba saja, perdana Menteri Inggris, Boris Johnson bakal mengurangi peran Huawei dalam pembangunan jaringan telekomunikasi 5G di Inggris.

Boris Johnson bahkan sudah memerintahkan para pejabat Inggris untuk membuat rencana pengurangan peran teknologi China dalam pembangunan jaringan 5G Inggris, seperti dilansir dari Telegraph Selasa (26/5).

Bahkan, Boris Johnson ingin menghabisi kontribusi teknologi Huawei dalam pembangunan jaringan 5G Inggris yang segera akan dilakukan tahun 2023 nanti.

Baca Juga: 5 Hambatan Penerapan 5G di Indonesia, Meski Operator Siap Masuk 5G

Rencana Boris Johnson itu dibahas menjelang Konferensi Tingkat Tinggi (G7) yang akan digelar di Amerika Serikat bulan depan.

Setelah keluar dari Eropa lewat Brexit, hubungan Inggris dan Uni Eropa memang agak terganggu.

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest