CEO FaceApp, Yaroslav Goncharov sendiri telah menepis tudingan tersebut.
Ia mengatakan bahwa FaceApp tidak melakukan tindakan jahat apapun pada foto milik pengguna yang telah diunggah.
"Kami hanya mengunggah foto yang telah dipilih untuk kemudian diedit. Anda dapat memeriksanya dengan menggunakan pencari yang tersedia di internet," ungkapnya.
Baca Juga: Aplikasi FaceApp Kembali Populer Karena Oplas Challenge di Instagram
Mendengar pernyataan tersebut, media asal Amerika Serikat, Buzzfeed pun melakukan penelitian.
Penelitian tersebut dilakukan untuk melihat apakah ada aktivitas mencurigakan dari FaceApp pada saat digunakan dan setelah digunakan.
Dikutip dari halaman Buzzfeed, Selasa (23/7/2019), mereka kemudian menjalankan aplikasi tersebut di sejumlah perangkat berbeda.
Buzzfeed menggunakan ponsel Android dan iOS.
Selain sistem operasi yang berbeda, Buzzfeed juga melakukan pengujian dengan dua izin aplikasi FaceApp yang berbeda.
Baca Juga: Waspada Aplikasi FaceApp Pro yang Menipu 10 Ribu Orang Indonesia
Satu diberikan izin untuk mengakses foto pengguna, satu lainnya tidak diizinkan.
Setelah itu Buzzfeed mengunggah sebanyak empat gambar lewat aplikasi tersebut.