Baca Juga: Jangan Simpan Password Saat Login di Browser! Begini Alasannya
Teknologi yang disebut dengan micro-comb ini berfungsi untuk menggantikan 80 laser inframerah yang berguna untuk mengefisiensikan proses pengiriman data.
Salah satu peneliti dari program riset tersebut, Dr. Bill Corcoran mengklaim kalau kemampuan internet yang ditemukannya ini bisa digunakan untuk menjalankan swakemudi pada kendaraan masa depan.
Ia juga mengklaim bahwa saat digunakan dengan kecepatan tertinggi, koneksi internet itu bisa menampung 1,8 juta warga Melbourne secara bersamaan serta milyaran penduduk dunia dengan kecepatan paling rendahnya.
Kedepannya, Corcoran berharap bahwa akan tetap bisa mengembangkan chip fotonik yang terintergrasi agar bisa digunakan dengan kabel optis yang ada dan biaya yang lebih murah.
Baca Juga: Update Chrome Terbaru Bisa Bikin Ponsel Hemat Baterai dan Kuota Internet
Mungkinkah kecepatan internet tersebut akan benar-benar dirasakan oleh penduduk dunia dalam waktu dekat?
Pasalnya saat ini kemampuan internet tercepat untuk masyarakat masih dipegang oleh Singapura dengan kecepatan tukar data sebesar 197,4 Mbps yang terbilang jauh dari apa yang ditemukan oleh peneliti Australia.
(*)