Sehingga dengan hanya di rumah pun, masyarakat tidak terkendala saat membutuhkan layanan perbankan.
Bank Mandiri terus meningkatkan fitur layanan Mandiri Mobile Online.
Baca Juga: Begini Detil Tahapan Bobolnya Saldo GoJek Maia Estianty dan Cara Mencegahnya
Yang terbaru, proses mengembangkan layanan pembukaan rekening secara daring (online) agar dapat meningkatkan akses masyarakat pada perbankan.
Per Maret 2020, rata-rata transaksi aplikasi mobile banking (Mandiri Online) meningkat menjadi 2 juta transaksi per hari di bulan Maret 2020.
Jumlah tersebut melompat dari transaksi pada periode Maret 2019 yang rata-rata sebanyak 1,2 juta transaksi.
Angka tersebut diperoleh dari 5 juta nasabah Mandiri Online yang aktif bertransaksi.
Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Hery Gunardi sebelumnya menyebut, secara nominal rata-rata transaksi harian Mandiri Online juga meningkat menjadi Rp 3 triliun per Maret 2020 dibandingkan Rp 1,8 triliun pada periode Maret tahun lalu.
"Kami berharap frekuensi harian ini dapat terus meningkat, terutama dengan inisiatif kami menaikkan limit transfer via Mandiri Online untuk sesama rekening Mandiri dan antar bank menjadi total Rp 400 juta, dari sebelumnya Rp 200 juta, serta program top up Gopay gratis biaya administrasi,” ujar Hery.
Artikel ini tayang di kontan.co.id, dengan judul : Waspada, percobaan pembobolan rekening bank lewat pengalihan kode OTP meningkat
Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk