Tapi setelah sang bayi tumbuh, semua perlengkapan bayi tersebut menjadi barang simpanan dan acap kali dihibahkan ke pihak yang membutuhkan.
Melihat kondisi tersebut, Putri dan Muhammad mulai terpikirkan membuat usaha sewa-menyewa perlengkapan bayi pada 2016.
Baca Juga: WowBID, Aplikasi Lelang Pertama Di Indonesia Siap Tantang Marketplace
Sebetulnya, sudah ada aplikasi sejenis yang berjalan.
Sebagai pembeda, Gigel memberi layanan bagi keluarga yang ingin menyewakan perlengkapan dan peralatan bayinya di situs tersebut.
"Jadi orang tua bisa menyewakan kiga sewa barang keperluan ibu dan anak ," tutur Putri Arinda, pendiri dan Chief Marketing Officer Gigel.id kepada KONTAN akhir pekan lalu (23/2).
Saat ini, Gigel baru tersedia dalam bentuk website.
Baca Juga: Madhang.id, Aplikasi Milik Kaesang, Marketplace Khusus Masakan Rumah
Untuk membangun usaha ini, Putri dan suami merogoh dari kocek sendiri sebesar Rp 50 juta yang berasal dari angpau pernikahan mereka. Hasilnya, saat ini Gigel sudah menjaring 35.000 pengguna.
Sedangkan merchant yang bergabung sudah mencapai 600 mitra. Untuk tarif sewa tergantung dari jenis barang yang disewakan, termasuk juga model, merek dan lainnya.
Namun kisaran harga sewanya beragam.
Baca Juga: Dari 49 e-commerce Aktif di Indonesia, 409 Juta Kunjungan Sebulan Disedot 5 Marketplace Ini