"Secara 'demand' sih banyak. Ada empat juta pengguna (Telkomsel) yang ingin akses (Netflix) per bulan," ungkap Emma.
Pemblokiran Netflix oleh Telkomsel sendiri disebabkan oleh beberapa hal yang dinila melanggar regulasi.
Baca Juga: Ini Dia Daftar Film dan Serial Keren yang Bakal Hadir di Netflix Bulan Oktober
Misalnya adalah soal pornografi dan SARA. Walaupun bisa beredar bebas di Amerika Serikat, tapi hal-hal semacam itu masih tabu di Indonesia.
Kalau kalian masih ingat, Netflix sendiri sudah mulai diblokir oleh grup Telkom yang terdiri dari IndiHome, Wifi.id, dan Telkomsel sejak tahun 2016 lalu.
Wacana pembukaan blokir sempat muncul pada tahun 2017 lalu.
Awal tahun ini beberapa pengguna IndiHome juga mengaku sudah bisa mengakses layanan streaming ini tanpa perlu bantuan VPN.
Baca Juga: Netflix Rilis Update Fitur HD dan HDR10 Ke Beberapa Hape Android
Masalah regulasi mengenai kebebasan konten yang tersedia memang jadi penghalang utama dari beredarnya Netflix di Indonesia.
Wajar, di negara asalnya peredaran konten digital memang jauh lebih bebas.
Padahal saat ini sudah banyak film-film Indonesia yang tersedia di Netflix dan mampu berkontribusi dalam mempromosikan film dalam negeri. (*)
Baca Juga: Siap-Siap, Pelanggan Netflix Hingga Spotify Akan Dikenai Pajak Oleh Pemerintah