Follow Us

Baru Menjabat, Menkominfo Johnny G. Plate DIminta Tutup Facebook

Wahyu Prihastomo - Jumat, 25 Oktober 2019 | 13:55
Facebook
Shutterstock

Facebook

Laporan Wartawan Nextren, Wahyu Prihastomo

Nextren - Mulai hari Rabu (23/20/2019) kemarin, dunia digital Indonesia mendapat pengwas baru.

Dia adalah Johnny G. Plate yang resmi menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) di masa jabatan Presiden Joko Widodo yang kedua ini.

Tentunya banyak gebrakan inovasi yang diharapkan bisa hadir dari tangan dinginnya.

Baca Juga: Masa Kerja Berakhir, Ini Keputusan Terberat yang Diambil Menkominfo Rudiantara

Baru-baru ini Johnny langsung mendapatkan pesan khusus dari Gubernur Nusa Tenggara Timut (NTT), Viktor Bungtilu Laiskodat.

Mengutip Kompas Tekno, Viktor sudah menitipkan pesan secara langsung ke Johnny untuk menutup Facebook.

Alasannya, ia ingin Indonesia punya aplikasi media sosial buatan anak bangsa yang sekelas dengan Facebook.

"Saya sudah titip ke Pak Johnny, bahwa Facebook ditutup dan kita akan bikin sendiri. Kalau China bisa, kenapa Indonesia tidak bisa," kata Viktor.

Baca Juga: Menkominfo Benarkan OVO Jadi Unicorn Kelima Dari Indonesia, Nilainya Sekitar Rp 14 triliun

Viktor berharap pemerintah menutup atau memblokir akses menuju Facebook.

Dalam penyampaiannya Viktor merujuk negara Tiongkok yang juga sudah lama menutup akses Facebook di negaranya.

Sebagai gantinya kini masyarakat Tiongkok terbiasa menggunakan Weibo yang merupakan aplikasi buatan anak bangsa.

Baca Juga: Ini Fokus Menkominfo Baru Johnny G. Plate: Sektor Perlindungan Data

Viktor yakin kalau Johnny yang juga merupakan putra daerah NTT itu mampu melakukan langkah serupa.

Saat ini Johnny memang belum memiliki program resmi untuk masa jabatannya.

Tapi pada upacara serah terima jabatan yang lalu, Johnny langsung menerima pekerjaan rumah dari Menkominfo terdahulu, Rudiantara, untuk mengurusi segala hal terkait perlindungan data pelanggan.

Baca Juga: Jegal Informasi Bohong, Menkominfo Sebutkan Ciri Hoax

Selain itu Johnny juga sempat mengungkapkan harapannya agar bisa muncul startup dengan valuasi $100 miliar atau bergelar Hectocorn.

Penutupan akses Facebook sepertinya akan sangat sulit dilakukan.

Apalagi kalau melihat jumlah pengguna media sosial ini yang sangat banyak di Indonesia.

Baca Juga: Menkominfo Johnny G. Plate Berharap Ada Startup Hectocorn di Indonesia

Para tokoh politik pun cukup aktif menggunakan platform ini untuk menyampaikan pemikiran mereka.

Di sisi lain, apabila ada upaya untuk mendorong developer lokal dalam menciptakan media sosial karya anak bangsa, rasanya program ini layak mendapat dukungan dari semua pihak. (*)

Baca Juga: Menkominfo Rudiantara Ajak Bicara Robot AI Tercerdas di Dunia Lalu Tunjukkan Kelemahannya

Source : Kompas Tekno

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest