Laporan Wartawan NexTren, Arif Budiansyah
NexTren.com - Belakangan ini, aplikasi perusahaan ride hailing asal Malaysia, Kudo, menjadi bahan perbincangan publik.
Kudo disebut telah digunakan untuk membobol dana nasabah bank BUMN melalui celah keamanan oleh komplotan tertentu hingga menimbulkan kerugian mencapai Rp 16 miliar.
Dilansir dari siaran pers Kudo kepada Nextren.com, (12/9), pihaknya memberikan pernyataan bahwa tak ada celah keamanan seperti yang telah banyak diberitakan media.
Bersama Direktorat Siber Bareskrim Polri, Kudo melakukan pengecekan kembali.
Baca Juga: 2 Mahasiswa Palembang Bobol Bank BUMN Lewat Aplikasi Kudo, Begini Modusnya
Serta, menyimpulkan bahwa tidak ada pernyataan dari Direktorat Siber Bareskrim Polri yang menyebutkan kesalahan ataupun masalah keamanan pada aplikasi Kudo.
Saat ini polisi sudah berhasil menangkap dua pelaku yang diketahui masih berstatus mahasiswa.
Kedua pelaku masing-masing berinisial YA (24) dan RF (23) dan berstatus mahasiswa itu di tangkap di Palembang, Sumatera Selatan.
Mereka membobol uang bank BUMN sebesar Rp 1,3 miliar, sejak 3 Desember 2018 lalu hingga awal Juli 2019.
Baca Juga: Ini Strategi Bukalapak Setelah PHK Ratusan Karyawan, Ingin Untung Dalam waktu Dekat!