Sempat Beredar Isu Tak Sedap Di Internet, BJ Habibie Resmi Meninggal Dunia

Laporan Wartawan NexTren, Arif Budiansyah

NexTren.com - Kemarin, banyak beredar isu bahkan berita hoaks di internet terkait meninggalnya Bacharuddin Jusuf Habibie, Presiden Republik Indonesia yang ketiga.

Selain itu banyak pula pesan broadcast di Facebook maupun Whatsapp yang berisi informasi yang menerangkan hal serupa.

Baru pada hari ini, (11/9/2019), BJ Habibie telah dikonfirmasi meninggal dunia pada usia 83 tahun di RSPAD Gatot Soebroto akibat penyakit yang dideritanya.

Baca Juga: Jualan Sapi Lewat Whatsapp, Tak Disangka Dibeli Presiden Jokowi untuk Kurban

Dikutip dari Kompas.com, "Dengan sangat berat, mengucapkan, ayah saya Bacharudin Jusuf Habibie, Presiden ke-3 RI, meninggal dunia jam 18.05 WIB," ujar Thareq di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Rabu (11/9/2019).

Sebelum meninggal, keluarga dekat sudah berkumpul di RSPAD Gatot Soebroto, tempat Habibie dirawat.

Informasi mengenai Habibie meninggal dunia disampaikan putra Habibie, Thareq Kemal.

Baca Juga: Sedihnya Gisel, Mata Gempi Sudah Minus dan Silinder Meski Baru 4,5 Tahun, Akibat Main Gadget?

Diketahui, Habibie telah menjalani perawatan intensif di rumah sakit sejak 1 September 2019.

Keponakan Habibie, Rusli Habibie, menyebutkan bahwa seluruh keluarga dekat sudah dipanggil dan berkumpul di Paviliun Kartika, RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Rabu (11/9/2019).

"Kondisinya seperti kemarin lagi. Semua keluarga sudah dipanggil terutama anak-anak beliau, sudah di tempat," ujar Rusli, saat ditemui di RSPAD Gatot Soebroto.

Baca Juga: Cara Seorang Ayah Didik Anaknya Jadi Pro Player Gamer, Kalahkan Sampai Menangis

"Baik Mas Ilham, Mas Thareq sudah ada. Kakak dan adiknya sudah lengkap. Keponakan dan anak cucu sudah dikumpulin tadi," kata Gubernur Gorontalo itu.

Rusli pun meminta semua rakyat Indonesia mendoakan kesehatan beliau. “Tadi juga Pak Akbar Tandjung (mantan Ketua DPR) pimpin doa.

Ada keluarga yang lagi mengaji. Keluarga sudah kumpul semua," kata dia.

Selama masa perawatan, Habibie ditangani tim dokter spesialis dengan berbagai bidang keahlian, seperti jantung, penyakit dalam, dan ginjal. (*)