Saat ini, pasar smartphone dunia hanya dikuasai oleh sistem operasi Android dan iOS.
Padahal dulu ada Nokia yang berjaya dengan sistem operasi Symbian dan lalu beralih ke sistem operasi Windows Phone.
Namun Windows Phone menjadi biang kegagalan Nokia, sehingga perusahaan terbesar di dunia itu akhirnya harus tutup.
Kini lisensi merek Nokia dipegang oleh HMD Global, sebuah perusahan manufaktur China yang diberi ijin untuk membuat smartphone dengan merek Nokia.
Baca Juga: Selain Realme X, Ini Pilihan 3 Hape Kamera Pop Up 2019 di Indonesia
Mandeknya Windows Phone di ponsel Nokia disebut-sebut menjadi kegagalan besar bagi Microsoft.
Bahkan Bill Gates pun sempat menyesalkannya.
Alasan kegagalannya pun tidak diungkapkan secara gamblang.
Terry Myerson, yang pernah menjabat sebagai mantan kepala Windows dan Windows Phone, pernah menuding penggunaan basis platform Windows CE yang tidak lengkap, membuat pengembang aplikasi tidak tertarik menggunakan Windows Phone.
Namun salah satu mantan pegawai Nokia membeberkan masalah utama, yang menurutnya menjadi penyebab berakhirnya era Windows Phone.
Baca Juga: Spesifikasi Lengkap dan Cara Kerja Samsung Harman Kardon Soundbar Q90R
Pegawai yang menjabat sebagai engineer ini mengaku telah bekerja di Nokia sebelum dan sesudah diakuisisi oleh Microsoft.