Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

LinkAja Kenalkan Jajaran Direksi, Ingin Hadirkan Terobosan Baru di Indonesia

Wahyu Subyanto - Kamis, 04 Juli 2019 | 18:46
Jajaran Manajemen LinkAja (kirike kanan), Haryati Lawidjaja COO LinkAja, Danu Wicaksana CEO LinkAja, Arman Hazairin CTO LinkAja, dan Edward Kilian Suwignyo CMO LinkAja
way

Jajaran Manajemen LinkAja (kirike kanan), Haryati Lawidjaja COO LinkAja, Danu Wicaksana CEO LinkAja, Arman Hazairin CTO LinkAja, dan Edward Kilian Suwignyo CMO LinkAja

Nextren.com – Setelah resmi diluncurkan pada Minggu, 30 Juni 2019 oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno, LinkAja kini menyatakan siap menjangkau masyarakat Indonesia hingga ke berbagai pelosok.

Sebagai perusahaan teknologi finansial yang bertujuan membantu meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia, sumber daya manusia LinkAja kini terus bertambah.

Jajaran top management berperan penting untuk mengatasi tantangan utama teknologi finansial, yaitu membiasakan masyarakat Indonesia untuk melakukan pembayaran elektronik.

Hari ini (4/7) di kantor pusat LinkAja, jajaran top management LinkAja berbagi mengenai visi, misi dan keunikan brand ini, potensi cashless society tanah air yang sangat menjanjikan serta keunikan LinkAja yang siap membantu percepatan terwujudnya kemudahan transaksi keuangan bagi seluruh lapisan masyarakat.

Baca Juga: Lenovo Z6 Resmi Meluncur Mulai Rp 3,9 Juta Dengan Chipset Terbaik Kelas Menengah

Selain CEO LinkAja Danu Wicaksana, hadir jajaran management LinkAja lainnya antara lain;

Edward Kilian Suwignyo, Chief Marketing Officer (CMO) LinkAja

Pembayaran elektronik memang sudah akrab digunakan oleh masyarakat perkotaan, namun tujuan LinkAja untuk dapat diakses oleh beragam lapisan masyarakat secara merata di seluruh Indonesia tentulah bukan perkara mudah.

Berpengalaman di dunia komunikasi pemasaran membuat Edward Kilian yang bergabung bersama LinkAja sejak bulan Mei 2019 terus memikirkan beragam terobosan yang dapat membuat masyarakat Indonesia tertarik menggunakan LinkAja.

Baca Juga: Terungkap! Meizu Akan Segera Merilis Smartphone 5G Pada 2020

“Sebagai teknologi finansial tentu saja kami harus memikirkan bagaimana LinkAja dapat mengakomodir segala kebutuhan esensial masyarakat di Indonesia."

"Oleh karena itu LinkAja hadir bukan untuk berkompetisi dengan produk pembayaran elektronik sejenis melainkan menawarkan sebuah terobosan yang berbeda kepada masyarakat."

"Kami melakukan digitalisasi beragam layanan seperti program digitalisasi SPBU bersama Pertamina, pengenalan pembayaran nirsentuh di jalan tol dengan Jasa Marga, dan pembayaran digital di berbagai moda transportasi publik seperti kereta api, bis, LRT, MRT, pesawat dll,” ujar Edward Kilian.

Baca Juga: Post Credit Scene Avengers: Endgame Bocor, Wujud Hulk Jadi Sorotan

Arman Hazairin, Chief Technology Officer (CTO) LinkAja

Awal karir Arman Hazairin bermula bersama Telkomsel.

Dia lalu dipercaya untuk memimpin berbagai divisi, seperti IT Development, Customer Interface Management, Customer Lifestyle Management, Strategic Advisor Customer Experience, CTO di TCASH, hingga saat ini menduduki perannya sebagai CTO LinkAja.

Sebagai Chief Technology Officer (CTO), Arman bertanggung jawab menyusun strategi dan mengembangkan sistem aplikasi dan teknologi LinkAja, serta memastikan sistem tersebut berjalan dengan lancar, aman, dan sesuai dengan regulasi yang berlaku.

Baca Juga: Lenovo Z6 Resmi Meluncur Mulai Rp 3,9 Juta Dengan Chipset Terbaik Kelas Menengah

Arman juga yang memastikan sebagai teknologi finansial yang esensial untuk kehidupan sehari-hari, sehingga LinkAja harus memiliki tiga hal penting dalam teknologinya yaitu; aksesibilitas, keamanan, dan kegunaan yang holistik.

“Tujuan kami adalah memerdekakan akses finansial di seluruh Indonesia. Dengan jangkauan LinkAja ke seluruh masyarakat Indonesia di 34 provinsi, kami harapkan seluruhnya untuk dapat masuk ke dalam ekosistem kami dan bisa menikmati beragam layanan keuangan yang ada dalam LinkAja,” ujar Arman Hazairin.

Haryati Lawidjaja, Chief Operating Officer (COO) LinkAja

Menjadi satu-satunya srikandi dalam jajaran direksi LinkAja, tidak membuat Haryati Lawidjaja surut langkah.

Memulai karirnya di bidang finansial dan berpengalaman lebih dari sepuluh tahun di industri telekomunikasi membuatnya paham betul seluk beluk dunia teknologi finansial.

Baca Juga: Para ARMY! Tiket Film BTS: Bring the Soul Sudah dapat Dipesan!

Salah satu tugas penting Haryati Lawidjaja sebagai seorang COO adalah memastikan bahwa SDM di LinkAja dapat bekerja dengan efektif untuk mencapai tujuan bersama.

“Cinta negara, mungkin itu kata yang tepat untuk menggambarkan semangat LinkAja. Sangat bangga rasanya sebagai anak bangsa kami dapat membantu pemerintah menyukseskan Gerakan Nasional Non Tunai.” Ungkap Haryati Lawidjaja.

Dikenalkannya jajaran top management LinkAja kepada publik diharapkan dapat menambah kepercayaan publik terhadap LinkAja sebagai teknologi finansial hasil dari sinergi perusahaan-perusahaan BUMN.

LinkAja adalah produk uang elektronik nasional asli Indonesia berbasis server yang merupakan produk andalan dari PT Fintek Karya Nusantara (Finarya) dan telah terdaftar di Bank Indonesia.

Baca Juga: Mobile Data Plan Indosat, Cara Baru Cek Kuota dan Beli Paket Data Tanpa Aplikasi

Finarya secara resmi telah mendapat lisensi/izin dari Bank Indonesia sebagai Perusahaan Penerbit Uang Elektronik dan Penyelenggara Layanan Keuangan Digital Badan Hukum.

Finarya merupakan anak usaha dari sinergi nasional Telkomsel dan tujuh BUMN, yaitu BRI, BNI, Bank Mandiri , BTN, Pertamina, Asuransi Jiwasraya, dan Danareksa yang berdiri pada 21 Januari 2019.

Finarya didukung oleh Telkomsel selaku operator selular terbesar dan jaringan besar Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) dengan ratusan ribu titik akses transaksi keuangan.

Keberadaan Finarya sebagai platform sistem pembayaran produk-produk BUMN diharapkan akan membantu mendorong ekosistem transaksi keuangan non-tunai dan inklusi keuangan yang holistik di Indonesia.

Adapun fokus LinkAja adalah melayani kebutuhan pembayaran mendasar seluruh kalangan masyarakat Indonesia.

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x