Pembatasan Instagram, Pengguna Lebih Memilih Youtube Ketimbang Twitter

Laporan wartawan Nextren, Nicolaus Prama

Nextren.com – Kementerian Komunikasi dan Infromatika Rabu, 21 Mei 2019 kemarin menerapkan pembatasan akses pada tiga media sosial grup Facebook: Facebook, Instagram, dan WhatsApp.

Pembatasan dilakukan untuk mencegah dan mengurangi berita hoax yang kerap tersebar melalui 3 media sosial tersebut.

Namun, ada data menarik pasca pembatasan media sosial tersebut.

Dari data yang ditunjukkan Statcounter Globalstats, tampak grafik penggunaan media sosial di Indonesia dalam kurun waktu tertentu.

Statcounter mengambil sample dari 5 media sosial: Facebook, Twitter, Youtube, Pinterest, Instagram, dan Tumblr.

Grafik jumlah pengakses media sosial per bulan di Indonesia

Kelima media sosial ini dianggap mewakili target iklan dari riset perilaku konsumen yang kerap dilakukan oleh agensi marketing.

KPU mengumumkan pemenang Pemilu 2019 pada Selasa, 21 Mei dini hari.

Saat itu, penggunan media sosial yang alami perubahan signifikan adalah Twitter yang ditunjukkan dengan garis cokelat.

Twitter memang dikenal lebih cepat menyampaikan kabar daripada Facebook, Instagram, atau WhatsApp sekalipun.

Tetapi saat dilakukan pembatasan media sosial pada 22 Mei 2019, grafik pengguna Instagram tunjukkan perubahan yang signifikan yang diwakilkan dengan garis warna hitam.

Grafik penggunaan media sosial 7 hari terakhir

Dari 8 persen menjadi 4 persen, meski sebelumnya sejak tanggal 21 Mei 2019 jumlah pengguna Instagram sudah alami penurunan.

Besar kemungkinan data ini tidak menggunakan acuan waktu +7 jam dari Greenwich Time, sehingga perlu menyesuaikan waktu dengan Indonesia.

Meski demikian, data tidak pernah berbohong.

Menariknya, saat Instagram down, alih-alih beralih ke Twitter, pengguna Youtube (diwakilkan garis merah) justru mengalami peningkatan signifikan, dari 14 persen menjadi 21 persen.

Sedangkan pengguna Twitter justru turun sejauh 8 point dari 25 persen ke 17 persen pada 21 Mei 2019.

Data ini seakan menunjukkan bahwa netizen tidak sepenuhnya ikut meramaikan media sosial, terkadang mereka cukup duduk diam menyaksikan tayangan Youtube favorit mereka.

Untuk kamu yang masih mengalami kesulitan untuk akses media sosial, tim Nextren sudah menawarkan berbagai solusi yang bisa kamu baca bersama ratusan topik menarik lainnya.

(*)