Follow Us

Cara Facebook Lawan Hoaks dan Ujaran Kebencian Jelang Pilpres 2019

Adam Rizal - Kamis, 24 Januari 2019 | 19:25
Ilustrasi Penyebaran Berita Hoax di Facebook

Ilustrasi Penyebaran Berita Hoax di Facebook

Dengan mengurangi distribusi, kami juga menghapus kemungkinan orang untuk mendapatkan keuntungan materi dari penyebaran hoaks," tutur Harbath.

Baca Juga : Marak Hoax dan Hujatan, Muncul Gerakan Perbaiki Moral Internet di 50 Negara

Harbath mencontohkan, dalam kasus di Brasil, yakni saat dua putaran pilpres, pihaknya mengidentifikasi ada kenaikan jumlah konten ujaran kebencian.

"Langsung Facebook bekerja sama sistem otomasi dan Bawaslu setempat untuk mengidentifikasi ujaran-ujaran kebencian. Pendekatan ke negara, ini juga yang akan dilakukan di Indonesia untuk menekan hate speech," tuturnya.

Facebook juga mulai transparansi terhadap iklan dan halaman di Facebook, memperkuat penegakan hukum terhadap iklan yang tidak pantas, hingga mendukung keterlibatan sipil di Facebook. (*)

Artikel ini tayang di infokomputer.grid.id, dengan judul : Strategi Facebook Indonesia Berantas Konten Hoax Jelang Pilpres 2019

Editor : Nextren

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest