Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Luar Biasa, China Berhasil Menumbuhkan Tanaman Pertama Di Bulan

David Novan Buana - Rabu, 16 Januari 2019 | 23:32
Jade Rabbit 2 Rover yang merupakan bagian dari misi Chang'e-4 ke sisi terjauh Bulan mulai menjelajahi permukaan satelit Bumi tersebut.
firstpost.com

Jade Rabbit 2 Rover yang merupakan bagian dari misi Chang'e-4 ke sisi terjauh Bulan mulai menjelajahi permukaan satelit Bumi tersebut.

Laporan Wartawan NexTren, David Novan Buana

Nextren.com - Antariksa adalahjelas bukan tempat untuk kehidupan, karena makhluk hidup yang ada di sana akan langsung mati akibat tidak adanya oksigen.

Namun secara mengejutkan China berhasil menumbuhkan tanaman pertama di antariksa, tepatnya di Bulan.

Usahatersebut memperlihatkan potensi yang begitu besar untuk perjalanan antariksa yang berdurasi lama, misalnya ke planet Mars.

Baca Juga : Operasi Bedah via 5G Pertama di Dunia Sukses di China

Tentu saja tanaman tersebut tidak ditumbuhkan langsung di atas permukaan Bulan, karena tanahnya tidak memiliki unsur yang bisa menunjang kehidupan.

Tanaman yang dibawa oleh misi perjalanan antariksa Chang'e-4 yang baru-baru ini berhasil mendarat di sisi terjauh Bulan ditumbuhkan di dalam lingkungan khusus.

Tanaman yang terdiri dari kapuk, kentang, ragi, dan lalat buah yang bertugas untuk pembuahan tersebut diletakkan di dalam biosphere.

Mungkin kamu berpendapat tentu saja bisa hidup bila diletakkan di tempat khusus speerti itu, tetapi nyatanya tidak semudah itu.

Karena gravitasi dan suhu yang tidak stabil seperti di Bumi selama ini selalu membunuh usaha untuk menumbuhkan tanaman di antariksa.

Keberhasilan China untuk membuat biosphere yang mampu menunjang kehidupan di luar Bumi adalah terobosan yang sangat mengejutkan.

Tidak hanya itu saja, China juga menyatakantanaman yang dibawanya tersebut masih terus tumbuh disana.

Baca Juga : China Bakal Terangi Langit Malam Pakai Bulan Buatan

Chang'e-4 harus membuat begitu banyak perubahan untuk mampu menunjang kehidupan tersebut, terutama untuk jangka waktu yang lama.

Prospek yang ditunjukkan dari keberhasilan ini begitu besar, karena ini artinya manusia bisa terus mendapatkan makanan dan oksigen bahkan ketika perbekalannya habis sekalipun.

Jadi misi antariksa yang membutuhkan waktu sangat lama, misalnya bertahun-tahun bisa diwujudkan di masa depan.

Seperti yang mungkin kamu ketahui, jarak yang perlu ditempuh untuk sampai ke planet lain di tata surya mencapai ratusan ribu sampai jutaan kilometer.

Bahkan untuk sampai ke Bulan saja manusia harus menempuh jarak384.400 Km, dan jarak ke Mars dari Bumi adalah54.6 juta Km.

Waktu yang dibutuhkan oleh misi Chang'e-4 untuk sampai ke Bulan dari Bumi dimulai dari 7 Desember 2018 sampai 12 Desember 2018; artinya butuh waktu 5 hari perjalanan.(*)

Source : Engadget

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x