Follow Us

Rusia Bangun Data Center Raksasa Bertenaga Nuklir

Fatimah Kartini Bohang - Jumat, 27 November 2015 | 13:19
Presiden Rusia Vladimir Putin menyaksikan pelatihan untuk menguji kekuatan pencegahan strategis melalui konferensi video di Moskow, Rusia, Rabu, 26 Oktober 2022.
(AP PHOTO/ALEXEI BABUSHKIN)

Presiden Rusia Vladimir Putin menyaksikan pelatihan untuk menguji kekuatan pencegahan strategis melalui konferensi video di Moskow, Rusia, Rabu, 26 Oktober 2022.

Perusahaan tenaga nuklir Rosenergoatom sedang membangun pusat data (data center) raksasa di Rusia. Data center itu terletak di dekat pembangkit listrik tenaga nuklir Kalinin, kota Udomlya, sebelah utara Rusia.

Ditargetkan pusat data itu akan mengkonsumsi energi hingga 80 megawatt untuk menghidupkan 10.000 server. Energi yang digunakan berasal dari pembangkit listrik tenaga nuklir yang bersebelahan.

Dilansir Nextren, Jumat (27/11/2015) dari DataCenterDynamics, sekitar 10 persen dari kapasitas data center sudah dialokasikan lembaga dan perusahaan pemerintah.

Sementara itu, sisanya sekitar 90 persen akan dikomersilkan untuk perusahaan-perusahaan swasta. Rosenergoatom telah mendekati Facebook dan Google untuk menggunakan kapasitas penyimpanan yang tengah dibangun.

Penawaran tersebut bersifat "win-win solution". Sebab, peraturan baru di Rusia mengharuskan perusahaan asing untuk menyimpan data warga Rusia di negara terbesar tersebut.

Jika sesuai jadwal, gedung tahap pertama data center akan rampung pada Maret 2017 mendatang. Pembangunan gedung itu dipercayakan pada kontraktor lokal CHD Engineering.

Untuk gedung saja, proyek data center raksasa diprediksi akan menelan biaya hingga 975 juta dollar AS atau setara Rp 13,4 triliun. Itu belum termasuk pembangunan infrastruktur TI.

Source : data center dynamics

Editor : Oik Yusuf

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest