Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

5 Taktik Menambah "Follower" Instagram

Yoga Hastyadi Widiartanto - Sabtu, 13 Juni 2015 | 09:31
Logo Instagram
Instagram

Logo Instagram

3. Follow dan like akun yang mirip

Strategi ini mengacu metode "follow like like like" dari The Hacker's Guide to User Acquisition karya Austin Allred. Pertama, kamu harus memanfaatkan fitur pencarian pada Instagram untuk menemukan akun lain dengan tema dan pemikiran mirip denganmu.

Setelah menemukan akun yang mirip, follow akun tersebut dan berikan Like pada tiga foto terakhir mereka. Strategi ini berusaha menunjukkan pada orang lain bahwa kamu sangat tertarik dengan akun mereka, menggali lebih dalam lalu benar-benar mengikutinya.

Harapannya, dari empat akun yang diperlakukan seperti ini akan ada satu akun yang mengikuti kamu.

4. Minta followers untuk tag teman

Courtney Seiter dari Buffer App mendapatkan tips ini dari kawan ketika sedang menyelenggarakan event kuliner non profit. Dia mengunggah sebuah foto dari event yang sudah lewat, lalu meminta para follower untuk memberi komentar dan menyebutkan siapa yang ingin diajak menghadiri acara tersebut.

Dengan cara ini, foto yang kamu unggah diharapkan bisa mencapai banyak orang meski mereka bukan follower kamu. Penerapannya pun tidak terbatas pada foto event saja, kamu bisa melakukannya untuk foto traveling atau lainnya.5. Gunakan filter yang tepat

Peneliti-peneliti dari Georgia Tech dan Yahoo Labs pernah meneliti korelasi antara filter yang disediakan Instagram dengan reaksi warga media sosial tersebut. Hasilnya menunjukkan bahwa ada filter foto tertentu yang dapat memancing Like dan ada filter lainnya yang bisa memancing komentar.

Mereka juga menyimpulkan bahwa foto berfilter punya kesempatan 21 persen lebih tinggi untuk dilihat orang serta 45 persen lebih tinggi untuk dikomentari dan diberi Like.

Nah, agar kamu dapat menggunakan filter yang tepat, para peneliti itu juga telah merangkum saran. Filter paling pas untuk memancing komentar dan lirikan mata orang antara lain, punya eksposur tinggi, temperatur warnanya hangat, dan punya kontras tinggi.

Sedangkan filter yang cenderung negatif adalah saturasi warna berlebihan dan efek yang membuat warna foto menjadi tua. Kedua filter ini cenderung tidak dilirik dan jarang dikomentari.

Source : Blog Buffer

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x