Paket Internet Unlimited Smartfren Benar-benar "Tanpa Batas"

Smartfren menawarkan paket internet tanpa batas untuk para pelanggannya. Bedanya, paket ini diberikan tanpa ada fair price usage policy (FUP) sehingga pengguna dapat memakai sepuasnya tanpa khawatir dicekik bandwidth-nya."Jadi hari ini kita luncurkan paket yang akan jadi game changer karena benar-benar unlimited, tanpa FUP dan itu cuma Rp 75.000 per bulan," terang Head of Brand and Marketing Communication Smartfren, Derrick Surya dalam peluncuran Paket 4G Unlimited di Jakarta, Senin (2/11/2015).Namun paket yang banderol cukup terjangkau itu ternyata harus memenuhi syarat tertentu.Menurut Head of Prepaid Department Smartfren Ari Abdya, paket internet unlimited tanpa FUP tersebut hanya berlaku untuk pengguna smartphone bundling Andromax 4G LTE saja, tidak untuk modem, atau perangkat lainnya.Nomor yang digunakan pun mesti berasal dari paket bundling tersebut, sehingga pengguna yang memiliki Andromax 4G LTE dan membeli nomor baru tetap tidak bisa menikmatinya."Aturan mainnya Rp 75.000 hanya untuk smartphone Andromax 4G saja. Kami garansi tidak ada batas kecepatan dan FUP. Tapi tidak bisa dipakai untuk modem dan lainnya, karena memang hanya untuk Andromax. Kami punya MIID tracking yang bisa melacak alat akses milik pelanggan seandainya mereka mencobanya di perangkat lain," jelas Ari.Saat ini, selain perangkat Andromax 4G LTE, anak usaha grup Sinarmas itu juga memiliki kerja sama bundling dengan vendor HiSense. Pengguna perangkat ini termasuk yang bisa merasakan paket unlimited Rp 75.000 tersebut.Sedangkan bagi pengguna yang tidak memiliki kartu SIM 4G LTE bundling, bisa mendapatkan 4G LTE unlimited dengan harga Rp 300.000 per bulan dan keuntungan yang sama.Jangan torrentPaket seperti ini tampak menggiurkan terutama bagi pengguna yang kerap mengunduh data berukuran besar, seperti film full HD.Tapi, apakah kuota tanpa batas itu bisa dipakai mengunduh data ukuran besar yang diunduh menggunakan aplikasi peer to peer BitTorrent?Head of Device and Smartphone Smartfren Sukaca Purwokardjono menjawab, kemungkinan pengguna tidak akan bisa melakukan itu. Pasalnya tujuan mereka memberikan kuota internet tanpa batas adalah agar pengguna bisa merasa nyaman menjajal kecepatan 4G LTE.Sementara itu, dia menambahkan, aplikasi peer to peer seperti itu, apalagi jika pengguna men-download lalu ditinggal tidur, maka akan mengganggu pelanggan lain karena memakan memakan bandwidth."Kita harapkan konsumen pakai yang wajar agar kualitas layanan dan konsumen lain tidak terganggu. Memang secara teknis batasannya tidak ada, kami cuma menghimbau kepada konsumen," terang Sukaca."Tujuan awal kami memberi unlimited itu supaya pelanggan bisa merasakan true experience 4G LTE. Tapi memang tidak menutup kemungkinan ada yang abuse, jadi setiap hari kami akan monitor pemakaian paket itu," imbuhnya.Selain memonitor pemakaian pengguna, Ari Abdya menambahkan bahwa pelanggan 4G LTE Unlimited yang dinilai menyalahgunakan paket tersebut bakal mendapat sangsi. Namun dia tidak mendetilkan bentuknya."Kami tidak bisa menyebutkan tindakan untuk menanganinya seperti apa karena akan dimonitor dan perlakuannya case by case. Masih mempelajari bagaimana pola penggunaanya," terang Ari.Pemakaian wajar yang mereka maksud kurang lebih berupa paket internet yang digunakan untuk media sosial, pesan instan seperti WhatsApp, browsing web, tethering selama beberapa jam dan men-dowload aplikasi.Sukaca menambahkan biasanya penggunaan wajar tersebut di jaringan 4G LTE akan menghabiskan sekitar 4, 5 hingga 6 GB per bulan.