PC Desktop Gaming vs Laptop Gaming, Mana Yang Lebih Baik Dipakai?

Selasa, 23 Oktober 2018 | 22:17
NVIDIA

PC desktop gaming dan laptop gaming memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Laporan Wartawan NexTren, David Novan Buana

NexTren.com - Gamer masa kini sudahberbeda dengan generasi satu dekade lalu, saat perangkat gaming terpaku di dalam satu ruangan.

Kini, laptop gaming mampu membawa game ke luar ruangan, sehingga gamer dapat dengan mudah bermain bersama teman tanpa membawa komputer yang besar.

Namun, apakah benar laptop gaming telah menyisihkan PC desktop gaming sebagai mesin gaming?

Baca Juga : Komputer Biasa vs Komputer Gaming, Mana Investasi yang Terbaik?

Sebelum kami menjawab pertanyaan tersebut, tentunya kamu perlu mengetahui terlebih dahulu apa kelebihan dan kekurangan dari masing-masing mesin gaming tersebut.

Pertama mari lihat apa yang ditawarkan oleh PC desktop gaming, selain kenyamanan bermain di rumahmu.

Ukuran adalah kelebihanutama yang diberikan oleh PC desktop, seperti yang mungkin kamu sudah sadari sendiri setelah melihat perbandingan badan PC dan laptop.

Memang, PC desktop tidak bisa dibawa dengan mudah ke mana saja seperti laptop, tetapi ukurannya yang bongsor tersebut justru memiliki keuntungan.

Besarnya ruangbadan PC desktop, yang biasa disebut dengan casing, menandakan ruang udara di dalamnya memungkinkan panas bisa terbuang dengan baik.

Apalagi bila pada posisi yang tepat di casing dipasang kipas pendingin, terutama di bagian depan, belakang, bahkan terkadang di atas dan sampingnya.

Semua itu untuk menjamin komponen di dalamnya tidak terlalu panas, danharap diingat bahwa panas adalah musuh utama komponen elektronik.

ASUS
ASUS

Laptop gaming tidak semuanya mudah dibawa, karena berat.

Terlebih lagi untuk komponen PC gaming, yang kemampuannya di atas penggunaan biasa dan tentunya menghasilkan panas yang lebih tinggi pula.

Panas tersebut memang tidak sampai merusakkan komponen seperti pada overclocking, tetapi akan berpengaruh pada kinerja ketika bermain game, membuatnya menjadi patah-patah dan lambat.

Sedangkan pada laptop, ruang badannya sangat kecil dan sempit, sehingga komponen bisa langsung bersentuhan dengan casingnya.

Baca Juga : Yuk Kenali CPU Dan Prosesor Komputer, Panasnya Bisa Dipakai Goreng Telor!

Hal ini membuat panasnya bisa langsung terasa di permukaan badan laptop gaming.

Padahal di beberapa merek laptop, penempatan komponen penghasil panas terbesar, yaitu graphics card, ada tepat di bawah keyboard.

Artinya ketika kamu bermain game, jarimu akan disiksa dengan panas yang tinggi dan bisa pula mencederaimu.

Untungnya pada beberapa merek laptop gaming, sudah diterapkan sistem pendinginan yang lebih baik, dengan digunakannya jalur pendinginan yang terdedikasi untuk prosesor dan graphics card.

Dengan begitu, panasnya menjadi lebih mudah diregulasi dan dikeluarkan dari badan laptop, hasilnya laptop tetap dingin ketika dimainkan dalam waktu lama.

Akan tetapi, tidak semua laptop gaming menggunakannya danmerek yang menggunakannya memiliki harga yang cukup tinggi.

digitaltrends.com
digitaltrends.com

Desktop gaming memiliki banyak ruang untuk menambahkan komponen, terutama graphics card.

Itu sebabnya beberapa gamer menggunakan laptop gamingnya sebagai CPU, sama seperti pada PC desktop, kemudian menghubungkannya ke monitor, keyboard, dan mouse yang terpisah.

Kalau sudah begini, sudah tidak ada bedanya dengan PC desktop, hanya saja lebih mahal ketika dibeli dan sulit untuk di-upgrade komponennya.

Nah, karena kami sudah menyinggung mengenai harganya, maka mari melihat perbandingan antara komponen di dalam PC dekstop gaming dengan laptop gaming.

Baca Juga : Apa Itu Graphics Card? Tanpanya Komputermu Tak Bisa Tampilkan Visual!

Komponen pada laptop gaming memiliki harga yang lebih mahal bila dibandingkan dengan PC desktop gaming dengan kemampuan sebanding.

Hal ini terjadi karena proses pengecilan (miniaturisasi) komponen tersebut memiliki biaya yang lebih besar bila dibandingkan dengan komponen berukuran standar.

Meningkat ke kemampuan komponennya sendiri, pada prosesor memang tidak terlalu kentara, tetapi tidak demikian dengan graphics card.

Ketika dibandingkan langsung, kemampuankartu grafis dengan kode nama yang sama, misalnya GeForce GTX 1060, versi desktopnya masih lebih baik bila dibandingkan dengan laptop.

Untuk meminimalisir perbedaan kinerjanya, produsen graphics card mulai memperkuat chipnya dengan proses manufakturing terbaru, tetapi tentu saja dengan biaya yang lebih tinggi.

blog.nzxt.com
blog.nzxt.com

Masalah pendinginan komponen bukan masalah untuk desktop, karena banyak opsi cooling yang tersedia.

Bahkan ada pula versi graphics card laptop yang berbanding 1:1 kemampuannya dengan versi desktop,melalui teknologi Max-Q, dan seperti yang mungkin bisa kamu tebak, harganya ikut naik.

Jadi bila kamu mengincarkekuatan murni dari mesin gaming, maka PC desktop lebih unggul bila dibandingkan dengan laptop gaming.

Dari sisi harga, desktop juga lebih unggul karena komponennya lebih murah, dan juga lebih mudah diganti ketika ingin melakukan upgrade.

Baca Juga : Apa Itu Benchmark? Mari Mengenal Lebih Dekat Istilah Komputer Ini

Sementara kelebihan utama dari laptop gaming adalah kemampuannya untuk dibawa ke mana saja; walaupun untuk beberapa laptop gaming kelas atas memiliki bobot yang berat sehingga sulit untuk dibawa.

Beberapa produsen telah berhasil menekan berat dari laptop gamingnya, dan tentu saja dengan harga yang meningkat pula.

Kesimpulannya adalah bila kamu ingin bermain game yang berat dan terbaru, maka biaya yang perlu kamu keluarkan untuk membangun mesin gaming desktop lebih murah bila dibandingkan laptop.

Apalagi bila kamu ingin bermain di rumah saja, tanpa perlu bergerak ke luar rumah sambil membawa mesin gamingmu.

Namun, bila kamu adalah gamer sosialita yang suka melakukan LANParty atau bermain bersama teman supaya mudah berkomunikasi, maka laptop gaming bisa menjadi pilihanmu.

ASUS
ASUS

Laptop gaming menawarkan kemudahan untuk dibawa ke manapun, terutama untuk gamer yang suka bersosialisasi.

Keuntungan lain dari laptop gaming adalah kamu tidak perlu memiliki banyak pengetahuan mengenai komponen komputer.

Karena laptop gaming telah memasukkan semuanya dan siap untuk digunakan tanpa dipasang terlebih dahulu seperti pada desktop.

Meski demikian, sudah ada pula produsen yang menawarkan PC desktop gaming siap pakai, dan juga memiliki layanan upgrade yang mudah.

Baca Juga : Overclocking Komputer? Mari Kenal Lebih Dekat Dengan Istilah Ini

Semua tentu saja kembali ke uang yang siap kamu keluarkan dan juga seleramu.

Tetapi perlu diingat bahwa teknologi desktop gaming lebih cepat langkahnya bila dibandingkan dengan laptop.

Artinya, komponen yang kuat dan unggul lebih cepattersedia di PC gaming dan developer game selalu berpatokan pada teknologi desktop ketika membuat game terbarunya. (*)

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya