Ukraina Mulai Serang Balik, Depot Minyak Rusia di Bryansk Meledak dan Terbakar Hebat

Selasa, 26 April 2022 | 13:00
East2West/The Sun

Depot minyak Rusia di Bryansk, Rusia meledak

Nextren.com -Ukraina dilaporkan mulai melakukan serangan balasan terhadap Rusia.

Pada 25 April kemarin, ledakan besar terjadi di dua depot minyak di kota Bryansk, Rusia.

Dilansir dari The Guardian, ledakan di depot minyak Bryansk diduga merupakan tindakan sabotase dari Ukraina.

Baca Juga: Petinggi Rusia Sebut Pemicu Perang Dunia 3 Bukanlah Konflik Rusia-Ukraina, Tapi...

25 April lalu, jurnalis The Economist, Oliver Caroll membagikantweet yang menampilkan video CCTV ledakan di depot minyak Bryansk.

Berdasarkan video yang tersebar, momen ledakan di depot minyak Bryansk terjadi setelah bunyi rudal terbang di atas langit.

Dalam video tersebut, kebakaran hebat terjadi sesaat setelah ledakan terjadi.

"Momen ledakan (dan terdengar seperti rudal terbang) di depot minyak Bryansk, tampaknya ditargetkan oleh Ukraina pagi ini. Juru bicara kementerian pertahanan Rusia telah menjanjikan serangan balas dendam ke Kyiv," ujar Oliver Caroll dalam tweetnya.

Baca Juga: Tentara Rusia Dipaksa Gunakan Senjata Lawas Bekas Soviet, Pantesan Sulit Menang

Media pemerintah Rusia mengatakan kebakaran pertama terjadi di fasilitas sipil Bryansk yang menampung 10.000 ton bahan bakar.

Kemudian, muncul ledakan lagi di depot bahan bakar militer yang menampung 5.000 ton.

Wilayah Bryansk sendiri berjarak kurang dari 160Km dari perbatasan Rusia-Ukraina.

Dilansir dari The Guardian, kota Bryansk berfungsi sebagai pangkalan logistik untuk invasi Rusia ke Ukraina.

East2West/The Sun
East2West/The Sun

Kebakaran di depot minyak Rusia

Baca Juga: Kapal Perang Rusia Moskva Tenggelam Akibat Korupsi Menahun, Benarkah?

Analis militer Rob Lee mengatakan bahwa rekaman video menunjukan bahwa ledakan "kemungkinan besar" disebabkan oleh sabotase Ukraina.

Rob Lee mengatakan, ledakan kemungkinan disebabkan oleh rudal balistik taktis Tahka-U yang memiliki jangkauan untuk mencapai kota Bryansk jika dikerahkan dari perbatasan Rusia-Ukraina.

Lokasi ledakan yang strategis juga mengindikasikan bahwa itu merupakan serangan terencana.

Analis militer tersebut menyebut serangan terhadap depot minyak Rusia bertujuan untuk mengganggu pasokan bahan bakar militer Rusia di Ukraina.

Baca Juga: Terungkap! Mata Uang Kripto dan Hacker Jadi Penyelamat Rusia dari Sanksi Berat AS dan NATO

Sayangnya, hingga saat ini masih belum ada keterangan pasti seputar penyebab ledakan.

Pemerintah Ukraina masih bungkam terkait ledakan depot minyak Rusia di Bryansk.

Sementara itu, Kementerian Tanggap Darurat Rusia hanya menyebutkan kronologi kebakaran terjadi pada pukul 2 pagi waktu setempat tanpa mengungkap penyebabnya.

Pemerintah Rusia juga mengatakan bahwa kebakaran bisa dikendalikan dan tak perlu melakukan evakuasi masyarakat setempat.

(*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto