Pembangkit Nuklir di Zaporizhzhia Ukraina Terbakar, Tragedi Chernobyl Terulang?

Jumat, 04 Maret 2022 | 13:34
NPP/Reuters

Hasil rekaman kamera pengintai menunjukan pendaratan suar di PLTN Zaporizhzhia

Nextren.com -Perang Rusia dan Ukraina telah memasuki hari ke-9 pada Jumat (4/3).

Pasukan Rusia terus menerus melakukan serangan ke wilayah-wilayah penting Ukraina yang menjadi tulang punggung negara tersebut.

Hari ini (4/3), pasukan Rusia berhasil melakukan serangan militer di kawasan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Zaporizhzhia, Kota Enerhodar, Ukraina.

Dilansir dari DW, serangan pasukan Rusia di PLTN Zaporizhzhia menyebabkan kebakaran yang mengkhawatirkan.

Kebakaran di PLTN Zaporizhzhia ini juga dikonfirmasi oleh Juru Bicara PLTN Zaporizhzhia bernama Anderi Tuz.

Andrei Tuz mengatakan bahwa kebakaran di PLTN Zaporizhzhia terjadi pada Jumat (4/3/2022) karena penembakan oleh pasukan Rusia.

Baca Juga: Fantastis! Jumlah Senjata Nuklir Rusia Ungguli Gabungan Anggota NATO

Kebakaran di Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia menyita perhatian negara-negara besar Eropa hingga lembaga internasional.

International Atomic Energy Agency (IAEA) telah berkomunikasi langsung dengan Perdana Menteri Ukraina Denys Shmygal tentang kondisi terkini dari PLTN Zaporizhzhia.

Baca Juga: Nuklir Ukraina Bikin Merinding Menteri Luar Negeri Rusia, Ini Sebabnya!

Pemerintah Ukraina mengatakan kepada IAEA bahwa kebakaran tak menyebabkan peningkatan radiasi nuklir di kawasan Zaporizhzhia.

Kendati demikian, IAEA tetap menetapkan status siaga untuk merespon situasi menegangkan di kawasan Zaporizhzhia.

IAEA nantinya akan terus melaporkan kondisi pembangkit nuklir Zaporizhzhia kepada masyarakat secara real-time.

Masyarakat bisa mengikuti laporan IAEA tentang kondisi pembangkit nuklir Zaporizhzhia melalui akun twitter @iaeaorg.

Baca Juga: 6 Negara Ini Menyimpan Bom Nuklir B61 Milik NATO, Rahasia yang Terungkap!

Melansir dari DW, PLTN Zaporizhzhia merupakan pembangkit nuklir terbesar di Eropa.

PLTN Zaporizhzhia memasok sekitar 40% tenaga nuklir di Ukraina.

Peristiwa kebakaran di PLTN Zaporizhzhia mengingatkan masyarakat dunia terhadap tragedi nuklir di Chernobyl pada 1986.

Pada tahun tersebut, reaktor nuklir nomor 4 di Chernobyl meledak dan menyebabkan korban jiwa dan materi yang sangat besar.

Tragedi Chernobyl bahkan disebut sebagai bencana nuklir terburuk dalam sejarah dunia.

Baca Juga: Rusia Rebut Reaktor Nuklir Chernobyl di Ukraina, Sinyal Bahaya!

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba memperingatkan berbahayanya PLTN Zaporizhzhia.

Kuleba mengatakan dalam tweetnya bahwa dampak dari bencana PLTN Zaporizhzhia bisa 10 kali lebih besar dari Chernobyl.

"Jika meledak, itu akan menjadi 10 kali lebih besar dari Chernobyl," tulis Kuleba di akun Twitter pribadinya.

Kemudian, Kuleba juga menghimbau tentara Rusia untuk menghentikan serangan di PLTN Zaporizhzhia dan mengizinkan petugas pemadam kebakaran untuk membangun zona keamanan.

Baca Juga: Trump Kirim Pembom Nuklir ke Timteng, Wujudkan Rencana Serangan Besar ke Lokasi Nuklir utama Iran?

(*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto