Fitur Self-Driving Mobil Tesla Kacau, Satu Jurnalis Hampir Tabrak Truk

Senin, 22 November 2021 | 11:30
artisanspirits.co.jp

Modifikasi Tesla Model 3 hasil garapan Artisan Spirits, Jepang

Nextren.com- Tesla merupakan perusahaan yang dipimpin oleh Elon Musk untuk memproduksi kendaraan-kendaraan berteknologi mutakhir.

Dari sekian banyak mobil listrik yang dimiliki Tesla, pihak perusahaan juga sedang mengembangkan sebuah bernama elf-Driving yang diklaim dapat memudahkan orang-orang.

Fitur Self-Driving di mobil Tesla bertujuan membuat penggunanya tidak perlu kesulitan untuk mengendarai mobil.

Kamu hanya tinggal mengetuk salah satu destinasi di peta, maka mobil Tesla akan dengan sendirinya meluncur dan mengarah ke lokasi tersebut.

Baca Juga: Mantan Karyawan Tesla Merapat ke Apple, Bantu Pengembangan Apple Car!

Namun apakah fitur Self-Driving tersebut aman untuk digunakan?

Beberapa waktu lalu ada salah satu jurnalis bernama Michael Ballaban yang secara langsung menguji teknologi fitur Self-Driving yang ada di mobil Tesla Model 3.

Video berdurasi 4 menitan yang dipublikasi YouTube itu pun memperlihatkan bagaimana pengalaman Ballaban selama berkendara.

"Ini adalah Tesla Model 3. Jadi mari kita nyalakan fitur Self-Driving beta secara penuh." tutur Ballaban dalam pembukaan video.

Fitur Self-Driving Mobil Tesla Kacau

Pengalaman yang dibagikan oleh Michael Ballaban memperlihatkan bagaimana fitur Self-Driving di mobil Tesla memiliki sejumlah kendala.

Ballaban menunjukkan kejadian dimana mobil Tesla Model 3 yang digunakannya hampir menerobos lampu lalu lintas.

Baca Juga: Fantastis! Uang Tunai Bill Gates Bisa Beli 400 Mobil Tesla Model S!

Kemudian juga diperlihatkan saat mobil tersebut secara otomatis mengarah ke bagian depan mobil truk.

Dan tidak hanya sekali, mobil Tesla yang berjalan dengan fitur Self-Driving itu juga hampir saja membuat kesalahan ketika ingin berbelok dan harus menunggu mobil truk panjang yang melintas.

Baca Juga: Xiaomi Perkenalkan Sistem Pendingin Loop LiquidCool, Kapan Rilis?

"Tidak, Tidak, Tidak, itu (mobil Tesla) ingin menabrak truk," teriak Ballaban.

Alhasil, ia pun memutuskan untuk mengambil alih kemudi dan mengoperasikan mobil Tesla Model 3 secara manual.

Dalam video itu pun sempat diucapkan bahwa pengalaman mengendarai mobil Telsa dengan fitur Self-Driving tidak berbeda jauh dengan saat mengajari remaja membawa mobil.

"Ini sedikit seperti mengajar. Seorang remaja memiliki dorongan dan Anda selalu mengawasi, Anda selalu menunggu," ucap Ballaban.

Baca Juga: Setelah Dikunjungi Menteri Luhut, Apple Developer Academy Akan Buka di Lebih Banyak di Indonesia!

Apa yang dilakukan oleh fitur Self-Driving di mobil Tesla Model 3 kali ini pun dikatakan Ballaban telah mengundang emosi pengguna mobil lainnya.

Hal tersebut dapat diketahui berdasarkan banyaknya klakson yang berbunyi ketika mobil Tesla melakukan kesalahan.

"Anda tahu, itu tampaknya membuat pengemudi lain kesal," ucap Ballaban.

Baca Juga: Teknologi INCAR di Mobil Polda Jatim, Pantau Pelanggar Lalu Lintas!

Kesimpulan Fitur Self-Driving Mobil Tesla

Uji coba langsung yang dilakukan oleh Michael Ballaban telah memberikan pengalaman secara langsung terkait fitur Self-Driving di mobil Tesla.

Ballaban pun menilai bahwa Tesla sudah seharusnya mempertahankan fitur tersebut di versi beta untuk saat ini.

Sebab dengan beberapa kendala yang dialaminya, Ballaban merasa kalau fitur Self-Driving belum cocok disebut sebagai versi original atau paten.

Oleh karenanya, Ballaban menyebut kalau sebaiknya Tesla atau Elon Musk baru mematenkan fitur tersebut setidaknya di tahun depan.

Baca Juga: Ini Dugaan Penyebab Kecelakaan Vanessa Angel, Supir Nyetir Sambil Main HP!

"Tidak akan keluar dari BETA sampai sekitar tahun depan," jelas Ballaban.

Gimana menurut Sobat Nextren? apakah fitur Self-Driving di mobil Tesla perlu untuk disematkan?

(*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto