Tips Jualan Laris di Lazada Saat Program Belanja 11.11 Sampai 12.12

Kamis, 07 Oktober 2021 | 12:00
freepik.com

Tidak Hanya Bagi-bagi Diskon, Lazada 9 Birthday Party Mengundang Katy Perry dan NCT Dream.

Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas

Nextren.com - Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) baru akan digelar pada akhir tahun nanti.

Namun sejumlah e-commerce sudah mulai menggelar sejumlah program belanja mulai dari 10.10, 11.11, hingga 12.12.

Lazada sebagai salah satu platform e-commerce yang ada di Indonesia pun menyebut kalau program tersebut tidak hanya bisa dijadikan momentum oleh para konsumen.

Baca Juga: Cara Ikuti Program Pendaftaran Seller Lazada, Hadiahnya 140 Juta!

Haikal Bekti Anggoro, selaku SVP Sellers Operations Lazada Indonesia mengatakan kalau hal itu pun dapat menjadi kesempatan bagi pelaku usaha yang berjualan di marketplace.

"Kita sudah belajar daricampaign-campaign sebelumnya, barang-barang yang mengikuticampaign memiliki peningkatan omset hingga tiga kali lipat," ucapnya dalam acara konferensi pers virtual bertajuk "Lazada Seller Conference 2021", Rabu (6/10) siang.

Secara mendetail, Haikal mengklaim kalau selama program belanja berlangsung, toko-toko yang ada di Lazada pun mengalami lonjakan kunjungan hingga 2,5 lipat.

Ia pun mengaku kalau angka tersebut turut ditambah dengan dua kali lipat peningkatan dari konversi di toko.

Lalu bagaimana cara yang tepat untuk bisa laris jualan di Lazada saat program belanja 11.11 dan 12.12?

Baca Juga: Lazada Ungkap Pentingnya Teknologi Untuk Layani Pelanggannya

Haikal menilai kalau selama program belanja tersebut, konsumen banyak mencari promo gratis ongkir (ongkos kirim).

Menu gratis ongkir adalah salah satu tombol yang paling banyak diklik oleh para calon pembeli di Lazada.

Lalu, para penjual yang ingin bersaing dalam program belanja juga harus bisa menentukan produk jagoan di toko masing-masing.

Baca Juga: Hyun Bin, Jadi Brand Ambassador Regional Lazada Pertama Untuk LazMall

Hal itu perlu dilakukan guna bisa menarik perhatian calon pembeli untuk berkunjung ke toko.

Kendati demikian, petinggi Lazada itu mengimbau agarseller tidak melupakan jenis produk lain.

Barang-barang yang masuk ke dalam kategoricore item dan barang komplementer juga sebaiknya dikemas dengan sebaik mungkin.

Dengan begitu, diharapkan bisa membuat konsumen bisa belanja lebih banyak produk dalam satu kali transaksi.

"Anda jualan kerudung, mungkin jual ciputnya juga jadi semua bisa saling melengkapi," ungkapnya.

Baca Juga: Lazada Kurangi Penjual Luar Negeri, Jumlah UMKM Fesyen 2 Kota Ini Melesat!

Terakhir, para pedagang yang ada di platform Lazada pun disarankan untuk menjaga konversi toko.

Langkah tersebut bisa dilakukan agar toko milikmu tidak kalah saing dengan toko lain.

Sebab Haikal mengklaim kalau jumlah penjual di Lazada sudah meningkat sampai tiga kali lipat selama masa pandemi.

Baca Juga: Kini Lazada Jadi Aplikasi Penghasil Uang Juga, Begini Caranya!

Dan pedagang juga perlu menyisihkan waktu untuk melakukan cara-cara mendasar semisal mendata produk yang akan dijual hingga menentukan jasa ekspedisi untuk pengiriman barang.

Haikal menyebut kalau ekspedisi yang tepat akan membuat rating toko bisa menjadi lebih baik.

(*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto