Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas
Nextren.com- Program pembagian kuota internet gratis untuk pelajar yang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia akan berlangsung dalam waktu dekat.
Presiden Jokowi pun menegaskan bahwa Pemerintah siap maksimalkan proses penyebaran kuota internet gratis tersebut kepada seluruh pelajar yang membutuhkannya.
Jokowi menyebut bahwa kuota internet gratis tersebut akan disalurkan untuk menunjang kebutuhan pembelajaran jarak jauh (PJJ) bagi para siswa di Tanah Air di saat pandemi.
"Subsidi kuota internet untuk daerah-daerah PPKM juga semaksimal mungkin diberikan kepada tenaga kependidikan, murid, mahasiswa, guru, dan dosen," ucap Presiden Jokowi saat pidato kenegaraan di Sidang Tahunan MPR 2021, Senin (16/8).
Baca Juga: Driver Gojek Minta Bantuan Pemerintah Jika PPKM Diperpanjang: Keluarga Susah Makan
Untuk penyalurannya sendiri akan dilakukan melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dalam tiga tahapan.
Pada kesempatan berbeda, Nadiem Makarim, selaku Kemendikbudristek menyebut kalau para penerima bantuan kuota internet gratis akan berlangsung mulai bulan September.
Jadi nantinya setiap tanggal 11 - 15 di bulan September, Oktober, sampai November, para pelajar akan mendapatkan kuota internet gratis dari Pemerintah.
Lalu berapa besaran kuota yang diterima oleh pelajar dan tenaga pengajar?
Berikut klasifikasi kuota internet gratis yang akan diberikan Kemendikbudristek:
Baca Juga: Jadwal Lengkap Pembagian Kuota Gratis Kemendikbud 2021 Untuk Pelajar
- Siswa/i PAUD terima kuota gratis 7 GB/ bulan
- Siswa/i SD, SMP, dan SMA menerima kuota gratis 10 GB/ bulan
Ilustrasi belajar online menggunakan aplikasi konferensi video zoom atau Google Met
- Pendidik PAUD mendapatkan kuota gratis 12 GB/ bulan
- Mahasiswa dan dosen terima kuota gratis 15 GB/ bulan
Baca Juga: Ini Syarat Mahasiswa Dapat Bantuan UKT Kemendikbud Ristek Sebesar Rp 2,4 Juta
Meski mendapatkan kuota internet secara cuma-cuma, Pemerintah tetap memberikan pengecualian dalam akses beberapa aplikasi.
Tercatat ada sekitar 30 aplikasi di HP Android dan iOS yang tidak bisa diakses dengan kuota gratis Kemendikbud, yaitu:
Aplikasi Media Sosial
1. Badoo
2. Bigolive
3. Facebook
Baca Juga: Krafton Ganti Nama PUBG Menjadi PUBG: Battlegrounds, Ini Alasannya!
4. Instagram
5. Periscope
6. Pinterest
7. Snack Video
Baca Juga: Netizen Keluhkan Sistem Paket Kuota Data Indosat, Tidak Bisa Dua Paket
8. Snapchat
9. Tinder
10. Tumblr
11. Twitter
12. Vive
13. Vkontakte
14. YY
Baca Juga: Zoom Hadirkan Game Werewolf dan Poker Virtual, Gini Cara Mainnya!
Ilustrasi hero Alpha dengan desain baru di Mobile Legends.
AplikasiGame Online
15. 8 Ball Pool
16. Candy Crush
17. Clash of Clans
18. Clash of Kings
Baca Juga: Beginilah Bentuk Kontroler Game Apple yang Sudah Resmi Dipatenkan!
19. Clash Royale
20. Crisis Action
21. Fifa Mobile Football
22. Garena
23. Garena AOV
24. Garena Free Fire
25. Growtopia
26. Lineage Revolution
Baca Juga: Yuk Ikut Upacara Virtual HUT Ke-76 RI, Ini Cara Daftar dan Syaratnya!
27. Lords Mobile : Battle of the Empires
28. Mobile Legends
29. PUBG
30. Roblox Steam
(*)