Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas
Nextren.com - GoBiz merupakan salah satu layanan yang ada di dalam ekosistem Gojek.
Kegunaan GoBiz pada awalnya adalah sebagai alat yang membantu merchant untuk mengelola bisnis.
Misalnya, para mitra dapat menggunakan GoBiz untuk mengintegrasikan sistem pembayaran elektronik menggunakan GoPay.
Kendati demikian, kondisi pandemi yang mewabah di Indonesia dikatakan telah membuat tingkat transaksi digital meningkat.
Baca Juga: 3 Langkah Bagi Para Pengusaha UKM Agar Terhindar Dari Tindak Penipuan
"Konsen masyarakat makin tinggi menggunakan non tunai dan digital. Survey menyatakan 68 persen konsumen Gojek lebih sering menggunakan GoPay saat pandemi," ucap Co-CEO Gojek, Andre Soelistyo pada jumpa pers virtual, Selasa (15/12).
Acara virtual itu pun menjadi ajang peresmian layanan baru di GoBiz yang bernama GoBiz PLUS dengan menggaet Bank Central Asia (BCA) sebagai mitra layanan terbaru di platform tersebut.
"Untuk menjadi bank yang berkontribusi, BCA yang punya sistem pembayaran, kami memberikan support untuk mensukseskan dan mendorong UMKM lebih maju," tutur Santoso Liem, selaku Direktur Bank BCA.
Mengenai perbedaan antara layanan GoBiz yang sudah ada dan GoBiz PLUS adalah dengan keberadaan fitur di dalamnya.
Untuk GoBiz PLUS disebutkan ada 3 fitur baru yang dimanfaatkan oleh merchant Gojek, antara lain:
Baca Juga: Gojek Catat Transaksi GoPay Selama Pandemi, PayLater Naik 2 Kali Lipat
1. Cetak Struk Instan
Pada aplikasi GoBiz yang sudah ada, para mitra biasanya akan mencetak struk dengan mesin lain di luar aplikasi.
Namun untuk GoBiz PLUS, alat yang terbarunya sudah menyediakan built-in printer sehingga bisa langsung mencetak bukti transaksi.
2. Pembayaran via QRIS atau Kartu Debit/Kredit
Pembayaran menggunakan QRIS mungkin sudah sering dilakukan untuk mitra GoBiz.
Baca Juga: Penggabungan Gojek dan Grab Makin Dekat, Begini Skenarionya
Namun untuk GoBiz PLUS, para konsumen bisa dengan mudah transaksi menggunakan kartu debit atau kredit dari bank apa saja.
Para mitra yang menggunakan layanan GoBiz PLUS juga tidak perlu repot-repot untuk mendaftarkan perusahaan ke bank untuk bisa mengaktifkannya.
Novi Tandjung, selaku Head of Merchant Platform Business Gojek, menyebut kalau sejauh ini para mitra GoBiz yang sudah terdaftar bisa langsung merasakan layanan GoBiz PLUS.
Namun, jika toko tersebut sudah memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku.
3. Point of Sales
Hampir sama seperti layanan GoBiz sebelumnya, para merchant yang menggunakan GoBiz PLUS juga bisa melihat catatan semua pesanan offline atau online.
Baca Juga: 5 Cara Kembangkan Bisnis Mitra GoFood, Jangan Asal Pilih Nama Ya!
Dalam perangkat dapat dilihat tipe pembayaran apa saja yang sering digunakan oleh pelanggan.
Barang yang paling banyak dibeli pun akan tercatat langsung di dalam alat.
Nah, itu lah beberapa fitur yang bisa dirasakan di layanan GoBiz PLUS.
Baca Juga: 10 Anak Driver Gojek Ini Dapatkan Beasiswa Kuliah Sampai Lulus
Sebagai informasi, Gojek baru hanya menyediakan layanan ini untuk 19 wilayah di Indonesia saja.
Pasalnya untuk menyediakannya di seluruh kota, GoBiz PLUS masih butuh service area perangkat yang mendukung.
Jadi mungkin saja perluasan akan dilakukan secara bertahap.
(*)