Gempa Palu dan Donggala, Jaringan Indosat Pulih 90 Persen

Nextren.com - Gempa dan tsunami di Palu dan Donggala telah menghancurkan semua infrastruktur, termasuk listrik PLN, jalan, bandara, spbu, dan lainnya.Begitu pula jaringan telekomunikasi operator yang bertumbangan, sehingga menganggu komunikasi dan koordinasi, yang sangat dibutuhkan saat ada bencana.Salah satu operator yang sedang membenahi layanannya adalah Indosat.Setelah serangkaian kerja keras, kini layanan Indosat Ooredoo di wilayah gempa bumi di Palu dan Donggala dapat dimanfaatkan kembali oleh masyarakat dan pelanggan.Sebelumnya, kondisi jaringan telekomunikasi di kedua wilayah tersebut putus karena kendala daya listrik yang mati.

Baca Juga : 5 Tujuan Apple Rilis iOS 12.0.1, Bukan Cuma Sekedar Gaya-GayaanKhusus untuk lokasi utama bencana di Palu dan Donggala, lebih dari 90% dari total BTS Indosat di kedua wilayah tersebut, diklaim sudah beroperasi normal. Jaringan Indosat Ooredoo sebelumnya juga sudah pulih lebih awal antara lain untuk area-area publik vital seperti pelabuhan, bandara, rumah sakit, serta kantor pemerintah sejak 1 Oktober 2018. Selain wilayah Palu dan Donggala, jaringan Indosat Ooredoo juga masih melayani masyarakat di beberapa kabupaten sekitar lokasi utama gempa bumi seperti Mamuju Utara dan Sigi.Hal ini tidak lepas dari kerja keras tim teknis jaringan yang terus berupaya mengatasi kendala di lapangan sejak beberapa saat setelah bencana terjadi.

Baca Juga : Huawei Bakal Segera Luncurkan Hape Gaming Baru Bertajuk Mate 20X

Ketiadaan pasokan listrik menjadi kendala utama, ditambah dengan medan yang mengalami kerusakan dan sulit untuk mencapai lokasi setiap BTS sebagai dampak dari gempa, sehingga proses pemulihan BTS membutuhkan waktu. Padahal, baterai UPS di tiap BTS hanya bisa bertahan selama 4-5 jam, sedangkan saat itu pasokan listrik tak kunjung aktif.Pendistribusian BBM untuk generator set untuk BTS juga menjadi tantangan tersendiri dalam pemulihan beroperasinya BTS-BTS, karena jalan banyak yang rusak dan timbunan rumah yang berserakan.Umar Hadi, Group Head Network Operations Indosat Ooredoo mengatakan, “Kami bersama tim di lapangan masih terus bekerja keras memulihkan jaringan sepenuhnya, karena kami menyadari komunikasi menjadi salah satu kebutuhan penting untuk berkoordinasi dan berkirim kabar di tengah kondisi darurat serta masa pemulihan bencana."

Baca Juga : 5 Hal Yang Wajib Kamu Ketahui Tentang Huawei Nova 3i Sebelum Membeli"Secara berangsur-angsur berbagai kendala tersebut dapat diatasi dan kami berharap kondisi pemulihan jaringan dapat segera selesai 100% dalam waktu dekat,” ujar Umar Hadi dalam keterangan tertulisnya kepada Nextren.Telepon dan SMS Gratis

Selain upaya pemulihan jaringannya di lokasi gempa, Indosat Ooredoo melaksanakan kegiatan sosial untuk korban bencana, yaitu pengoperasian mobil klinik dan telepon gratis di lokasi bencana.Sejak pertama dioperasikan minggu lalu, Mobil Klinik Indosat Ooredoo telah melayani lebih dari 1400 warga di beberapa titik lokasi terdampak di Palu.Sesuai rekomendasi dari BNPB wilayah itu antara lain di kelurahan di Palu antara lain Birobuli Utara, Pengau, Tanamodindi, Donggala Kodi, Kawatuna, dan Kabonena.

Baca Juga : Xiaomi Mi A1 Terbakar, Padahal Penyebabnya Juga Biasa Kita Lakukan

Layanan yang diberikan meliputi pemeriksaan kesehatan dan pengobatan baik anak, dewasa dan lansia, pemberian makanan tambahan khususnya untuk balita, trauma healing bagi anak serta pengobatan yang bersifat darurat. Sementara itu mendukung kelancaran berkomunikasi bagi masyarakat, khususnya pada masa pemulihan bencana, Indosat Ooredoo kembali menambah bantuan telepon dan SMS gratis yang telah diberikan sebelumnya. Bantuan Telepon dan SMS gratis ke semua operator ini disediakan hingga tanggal 14 Oktober 2018, tanpa perlu pendaftaran paket tertentu dan bisa langsung dinikmati oleh pelanggan yang berada di wilayah bencana.

Baca Juga : Ini Dia Hasil Tes Performa Gaming Huawei Nova 3i, Langsung Baca Aja.Sementara khusus melalui layanan Indosat Ooredoo Business, Indosat Ooredoo menyiapkan bantuan dan dukungan bagi para instansi/perusahaan yang menjadi korban bencana. Indosat Ooredoo Business akan bertemu dengan pihak instansi/perusahaan yang menjadi korban bencana.

Selanjutnya mereka bakal menyiapkan tim khusus guna menganalisa & memperbaiki kerusakan-kerusakan dari segi IT/komunikasi yang berdampak dari bencana.

Bahkan jika perlu disiapkan telepon satelit guna membantu pihak instansi/perusahaan menjalin koordinasi. (*)