Follow Us

Gara-Gara Charge Hape Sambil Tidur, CEO Startup Malaysia Ini Tewas

Kama - Selasa, 19 Juni 2018 | 18:26
CEO asal Malaysia ini tewas mengenaskan setelah jasadnya ditemukan tak bernyawa di dalam ruangan yang terbakar karena hape yang meledak saat dicharge
NexTren.com

CEO asal Malaysia ini tewas mengenaskan setelah jasadnya ditemukan tak bernyawa di dalam ruangan yang terbakar karena hape yang meledak saat dicharge

NexTren.com - Hape adalah salah satu perangkat elektronik yang setiap hari selalu kita gunakan, sehingga perangkat ini harus selalu dicharge agar dapat digunakan.

Meski charge hape termasuk kegiatan rutin yang sering dilakukan, hal ini juga dapat menimbulkan bencana jika kita sembarangan melakukannya.

Seperti yang terjadi pada seorang CEO asal Malaysia ini yang tewas akibat charge hape.

(BACA: Ini Alasan Tak Larang Game Meski WHO Bilang Game Bisa Buat Sakit Jiwa)

CEO startup funding, Cradle Fund Sdn Bhd (Cradle), Nazrin Hassan dinyatakan meninggal dunia akibat ledakan ponsel saat pengisian daya (charging).

Manajemen Cradle mengonfirmasi penyebab kematian bukanlah smoke inhalation atau akibat menghirup asap karbon monoksida seperti yang diberitakan sebelumnya.

"Dari laporan post-mortem, disebutkan jika penyebab kematian adalah komplikasi luka bakar akibat ledakan ponsel yang sedang diisi daya di sampingnya," jelas manajemen Cradle.

Sebelum kejadian pada Kamis (14/6/2018), Nazrin sempat mengeluhkan migrain, lalu istirahat setelah meminum obat di kediamannya yang berlokasi di Mutiara Damansara, Petaling Jaya, Malaysia.

Dilansir NexTren.com dari KompasTekno, Selasa (19/6/2018), adik ipar Nazrin menceritakan jika ponsel korban mengalami overheated lalu meledak dan mengakibatkan kebakaran di rumahnya.

Dirinya tidak menyebutkan ponsel jenis apa yang meledak di kediaman Nazrin.

(BACA: Sering Dapat Notifikasi Security Code Saat ke Instagram? Ini Alasannya)

Source : Kompas.com

Editor : Kama

Baca Lainnya

Latest