Review - Android Layar 6 Inci Best Buy Saat Ini, Asus Zenfone 2 Laser 6.0

Wahyu Subyanto - Rabu, 06 Desember 2017 | 13:52

Laporan wartawan Nextren. Wahyu Subiyanto.Nextren.grid.id-Bermain smartphone Android memang mengasyikkan.Banyak hal bisa dilakukan, mulai dari hiburan, bekerja, dan bersosialisasi.Semuanya bakal terasa nyaman kalau bisa dilakukan di hape berlayar lega dan kinerjanya kencang.Maka, Android layar 6 inchi jawabannya.Soalnya, di atas 6 inchi sudah terlalu besar, sulit masuk kantong atau tas.

(Baca : Teknologi Membawa Petaka, Penyebab Garuda Indonesia Delay Parah )Android layar 6 inchi ini tak besar-besar amat, karena ukurannya cenderung memanjang, bukan melebar.Ukuran layar 6 inchi jelas sangat nyaman dipakai untuk main game seru, juga browsing dan belanja online.Sayangnya, karena tak banyak variannya, harga Android 6 inchi seperti itu terbilang tinggi.Sebut saja Oppo F5 seharga Rp 3,7 juta, Samsung Galaxy C9 Pro (Rp 5,2 juta), atau Samsung Galaxy A9 Pro (Rp 4,9 juta).

(Baca : 5 Notebook Terbaik untuk Mahasiswa dengan RAM 4GB Harga 4 Jutaan )Kabar baiknya, salah satu Android 6 inchi yang dirilis tahun lalu, kini harganya sudah makin bersahabat, yaitu Asus Zenfone 2 Laser 6.0 (ZE601KL).Ini adalah varian dari Zenfone 2 Laser, dengan ukuran layar super besar dan resolusi lebih tinggi. Prosesornya juga lebih cepat, dengan memori RAM lebih besar.

Desain dan layar Meski berukuran besar, Asus berhasil merancang desain ponsel yang ramping, dan enak digenggam. Desain sama dengan tipe Asus sebelumnya, sisi belakang melengkung mengikuti bentuk tangan, sehingga nyaman digenggam. Bahan casing belakang plastik membuatnya terasa kesat namun kurang kokoh.Baterai Zenfone 2 Laser 6.0 ini bisa dilepas, hal yang mulai sulit ditemui di smartphone generasi saat ini.

(Baca : Jelang Harbolnas ! Ini Rekomendasi Notebook Rp 2 Jutaan Dengan RAM 2GB )

Begitu pula slotnya, ada slot sim 1, sim 2 dan slot microSD. Jadi kamu bisa menyimpan banyak foto dan video di microSD, sambal tetap punya dua nomor aktif. Layarnya begitu lega, menonton video YouTube terasa menyenangkan dan nyaman. Layar lega juga memudahkan saat dipakai mengetik cepat, dengan jarak antar huruf yang lega sehingga salah ketik bisa diminimalkan. Apalagi respon layar sangat bagus.

(Baca : Segera Rilis, Samsung Galaxy S9 Ternyata Proyek Lama, Kok Bisa? )Sudut penglihatan juga luas dan kerapatan layar juga bagus. Warna bisa tampil natural dan bisa diatur lewat fitur Asus Splendid berupa Screen Color mode. Fungsinya mengatur Color Temperature, Balance, Bluelight Filter, Vivid atau Customized. Pilihan Bluelight filter bisa melindungi mata dari cahaya biru yang membuat mata mudah lelah, saat ponsel dipakai lama.

Aplikasi, Ada Kids Mode

Seperti Zenfone 2 Laser sebelumnya, varian layar 6.0 ini dibekali sistem operasi Android 5.0.2 Lollipop, dengan antarmuka ZenUI. Sayangnya, seperti biasa Asus masih menjejali smartphone dengan banyak aplikasi bawaan atau bloatware. Ini cukup menyita ruang memori internal, yaitu sekitar 8GB untuk sistem dan aplikasi bawaan. Untungnya memori internalnya cukup besar, 32GB. Dari posisi idle, layar mudah diaktifkan dengan mengetuknya dua kali. Fitur One Hand Mode juga nyaman dipakai. Cukup ketuk dua kali tombol Home, maka mode satu tangan akan aktif. Ketuk lagi dua kali di tombol Home untuk kembali ke mode normal.

(Baca : Daftar Harga Xiaomi Terbaru dan Termurah Desember 2017, Makin Menggoda )Dalam posisi layar terkunci, tampil beragam informasi dan notifikasi. Semua notifikasi yang masuk bisa ditampilkan, jadi notifikasi bisa terlihat tanpa harus membuka layar terkunci. Untuk membuka informasi yang tampil, cukup ketuk dua kali.Kids Mode memudahkan berbagi ponsel ke anak kecil. Dengan kode pin, kita bisa batasi akses ke aplikasi yang diijinkan, blokir panggilan masuk, dan menentukan telepon yang bisa diterima.

Audio Jernih dan Keras

Dengan cover album, lagu yang diputar bisa tampil bagus. Pada volume maksimal, suara speaker terdengar jernih dan keras tanpa nada pecah. Equaliser bisa aktif baik dengan earphone ataupun lewat speaker. Lewat speaker, nada tengah sangat menonjol dengan sedikit nada treble dan bass. Lewat earphone, suara lebih mantap bisa dinikmati. Suara lebih jernih, efek stereo, dan bass yang lebih bulat terdengar.

(Baca : Tips Memotret Light Painting Atau Lukisan Cahaya Dengan Hape )Untuk suara optimal, bisa akses Audio Wizard dan pilih file yang akan dimainkan, yaitu film, musik, game atau suara vokal (misalnya seminar, presentasi). Kita juga bisa atur bass, treble, atau lewat equaliser manual lima kanal. Lagu bisa dimatikan otomatis dalam 5 menit hingga 120 menit (2 jam). Fitur ini berguna saat menikmati lagu menjelang tidur.Radio FM bisa dinikmati dengan earphone sebagai antena. Penangkapan bagus dan jernih, dengan lima penyimpanan favorit. Seperti alunan musiknya, siaran radionya jernih. Radio bisa dimatikan otomatis dalam 5 menit hingga 120 menit. Namun, siaran radio tidak bisa direkam.

(Baca : HP Rilis Notebook Seri Spectre Baru yang Tipis, Seksi, dan Bergengsi )Kamera mantap dan ada setting manualKamera utamanya punya 13 MP, dengan autofokus laser. Dipadu bukaan besar (f/2.0) dan PixelMaster, kinerjanya cukup memuaskan. Banyak fitur kamera yang bisa dinikmati. Selain fitur standar seperti di kebanyakan kamera ponsel, ada anti-shake dan video stabilization untuk mengurangi guncangan saat memotret atau merekam video. Ada pula metering mode (center weighted dan average), touch auto exposure. Berbekal laser autofokus, ada smart AF, continuous autofocus, dan Infinity.

(Baca : Review – Xiaomi Mi A1, Hape 4G Berkinerja Tinggi Dan Desain Berkelas )Tombol volume yang ada di belakang, begitu mudah diakses dengan jari telunjuk, bisa dipakai sebagai tombol shutter. Aktifitas memotret terasa lebih mudah karena cukup dengan satu tangan saja. Scene siap pakai yang menarik adalah HDR, Beautification, Super Resolution, Depth of Field, Effect, Selfie, GIF Animation, Panorama, Miniature, Time Rewind, Smart Remove, All Smiles, Slow Motion dan Time Lapse. Pilihan Low Light mengecilkan resolusi menjadi 3MP saja, tapi kualitas foto tetap bagus saat dipakai memotret di bawah cahaya redup. Fitur Super Resolution bisa memperbesar resolusi foto sehingga lebih tajam, Miniature punya garis bantu untuk membatasi titik fokus yang sempit.

(Baca : Review - Nokia 6, Smartphone Tipis Rp 2 Jutaan, Kameranya Bisa Diandalkan )Semua fitur tersebut sangat membantu menghasilkan foto dan video yang menarik.

Hal penting pada kameranya adalah mode manual. Di mode manual, kita bisa atur jarak fokus secara manual, ISO 50 hingga 800, white balance, dan Exposure. Angka ISO yang dipilih akan terus berlaku meski dalam mode Auto. Yang menarik dan jarang ditemui di kamera ponsel adalah pengaturan jarak fokus secara manual serta pengaturan kecepatan. Kecepatan bukaan lensa bisa diatur mulai dari 1/1000 detik hingga 32 detik.

(Baca : Kisah Walikota Di Brasil Hidup Glamor Dan Kelola Kota Hanya Lewat WhatsApp )

Apa yang bisa dilakukan dengan bukaan 32 detik itu?

Tentu banyak hal menarik, misalnya memotret suasana malam dengan cahaya seadanya. Bukaan kamera besar dipadu ISO rendah (50), membuat foto minim cahaya bisa terlihat terang dengan warna dan noise tetap terjaga. Tentu saja kita harus memakai tripod karena bukaan kamera besar sangat rentan blur.Secara umum, hasil foto bisa diandalkan. Hasil foto terang dan tajam baik di luar maupun dalam ruang. Namun, noise memang cukup jelas terlihat, terutama jika dipakai mode Auto karena kamera cenderung memakai ISO tinggi.

(Baca : Pahami Pengguna, Google Luncurkan Versi Android Ringan Untuk Hape Murah )Fokus lasernya terasa cepat mengunci target. Tak heran jika foto panning mudah dihasilkan, yaitu fokus mengikuti obyek bergerak seperti motor.Rekaman video juga senada dengan hasil fotonya, bagus dan terang tanpa gejala tersendat. Namun, noise masih terlihat saat merekam video di malam hari.

Berikut hasil foto-fotonya

Foto Kondisi Backlight

Foto makro indoor

Foto makro outdoor

Foto outdoor

Kinerja Gesit dan Ringan Kinerja gesit dan ringan bisa dirasakan saat menjelajah seluruh fiturnya. Banyak aplikasi berjalan sekaligus dan tak ada gejala lag, bahkan saat dilakukan berbarengan. Game-game termasuk yang berat tentu bukan masalah, apalagi layarnya yang lega membuat game nyaman dimainkan berlama-lama. Memori RAM 3GB memang terasa pengaruhnya membuat kinerja enteng. Koneksi lengkap memudahkan saat ingin menghubungkan ke beragam perangkat digital lain. Mendukung USB OTG, proses pindah file antar perangkat terasa mudah dan cepat. Internet 4G dan kinerja cepat, membuat proses browsing dan menonton streaming terasa menyenangkan.

(Baca : Lenovo V730, Tipis dan Berbeda dari ThinkPad dengan Kinerja Prima )Baterai 3000mAh apakah cukup? Tergantung pola pemakaian. Pemakaian cukup intensif tapi masih dalam batas wajar untuk aktifitas harian, baterainya bisa bertahan seharian. Namun jika dipakai nge-game terus sambil download lagu misalnya, paling hanya bisa bertahan setengah hari. Namun jangan khawatir, dengan Fast Charging sekitar 90 persen baterai bisa terisi dalam 1,5 jam.Skor AnTuTu Benchmark 6.1.4 : 37116 Skor Quadrant Standard : 22783Skor Nenamark 2 : 59.4Skor Linpack : 568.594Skor Geekbench 3 : 625 (single), 2756 (Multi core)

Daya saing Secara harga dulu memang kurang bersaing, karena awalnya dijual seharga Rp 3,5 juta.

Namun kini harganya sudah turun drastis tinggal Rp 2 juta saja.

Di pasaran, hape berlayar 6.0 inchi jarang pemainnya. Pesaing utamanya kini di pasaran adalah Infinix Note 3 Pro X601 atau Infinix Zero 3, yang harganya juga tinggal Rp 1,8 juta.Lainnya adalah di kelas harga jauh lebih tinggi, seperti Oppo F5 seharga Rp 3,7 juta, Samsung Galaxy C9 Pro (Rp 5,2 juta), atau Samsung Galaxy A9 Pro (Rp 4,9 juta).

(Baca : Kabar Hoax atau Bukan? Cermati Cirinya dan Cek Dulu Dengan 7 Cara Ini )Kesimpulan

Menarik bagi penyuka fotografi dan internetan, namun ukurannya terlalu besar bagi mereka yang sering bepergianPlusKinerja kencang, suara bagus, kualitas kamera bagus, mode manual kameraMinusBaterai kurang besar, ukuran besar susah masuk kantong, banyak aplikasi bawaan memenuhi memori, OS kurang update

SpesifikasiRilis : Mei 2016Harga : Rp. 3.500.000 (awal rilis), Rp 2.000.000 (saat ini)Jaringan : GSM Quadband/ HSPA+ / 4G LTE FDD 2100 /1900 /1800 /850 /2600 /900 /800 MhzDimensi : 164.55 x 84 x 3.9 mm, 190 gramBaterai : Li-Po 3000 mAhLayar : IPS LCD capacitive touchscreen 6.0 inci Full HD, 1080 x 1920 pixel, 367 ppi.Sistem Operasi & Hardware : Android OS v5.0.2 (Lollipop), bisa upgrade ke v6.0 (Marshmallow)Prosesor : Qualcomm MSM8939 v2 Snapdragon 616 "64-bit" Octa Core 1.7 GHz, GPU Adreno 405MultimediaKamera : 13MP, Laser auto focus, dual-tone LED flash, sensor Toshiba T4K37 sensor, Aperture F/2.0, PixelMaster: Low Light, Backlight (HDR), Enhanced Beautification mode, Manual mode, Zero shutter lag, 5-element lensa, Back-illuminated sensor (BSI), touch focus, face and smile detection, HDR, Panorama, Macro, video 1080p@30fps. kamera depan 5 MP, f/2.0, video 1080p@30fps.Audio Player : MP3/WAV/eAAC+/FLACVideo Player : MP4/DivX/XviD/WMV/H.264/H.263 player Radio : FM StereoKonektivitas dan MemoriKoneksi nirkabel : Wi-Fi, 4G LTE, Bluetooth v4.1 A2DPKoneksi kabel : microUSB v2.0, USB OTG, jack audio 3.5mmMemori : internal 32 GB, RAM 3 GBEksternal : microSD hingga 128GBLain-lain One Hand mode, Kids Mode, GPS/A-GPS, Power & Boost, Power Saver, Auto Start manager, Asus Mobile Manager, Splendid, AudioWizard, ZenTalk, Zen Circle, ZenFlash Camera, MyAsus, Asus Support, MiniMovie, Mirror, Omlet Chat, PC Link, PhotoCollage, Quick Memo, Remote Link, Share Link, Super Note, WebStorage.Paket penjualan Ponsel, baterai, kabel data, charger, manual, kartu garansi

1 2 3 4 Show All

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya