Follow Us

Go-Jek Pasang Tarif Baru, Lebih Murah atau Mahal?

Reska K. Nistanto - Selasa, 29 Desember 2015 | 20:12
Ada tiga jenis layanan yang ditawarkan oleh Go-Jek, yakni transportasi, kurir, dan belanja barang
Oik Yusuf/ Kompas.com

Ada tiga jenis layanan yang ditawarkan oleh Go-Jek, yakni transportasi, kurir, dan belanja barang

PT Go-Jek Indonesia memperkenalkan tarif baru untuk layanan transportasi roda dua, Go-Ride. Tarif baru Go-Jek itu disebut lebih terjangkau bagi semua pengguna ojek berbasis aplikasi di wilayah Jabodetabek.Menurut penjelasan Go-Jek melalui akun Facebook resminya, tarif baru tersebut mulai diterapkan pada hari ini, Selasa (29/12/2015) pukul 00.00 WIB.Adapun tarif baru Go-Ride di wilayah Jabodetabek tersebut adalah sebagai berikut:- Rp 12.000 untuk jarak perjalanan 1-10 km- Rp 15.000 untuk jarak perjalanan 10-15 kmUntuk perjalanan di atas 15 km, Go-Jek akan menambah biaya Rp 2.000 per kilometer, dengan jarak maksimum 25 km.Sebelum promo terbaru ini, Go-Jek memberlakukan penghitungan tarif per kilometer dengan beberapa ketentuan, yaitu Rp 15.000 dengan jarak maksimum 25 kilometer. Pada skema harga baru, tidak ada tambahan biaya untuk jam sibuk. Pada tarif sebelumnya, saat jam sibuk pukul 16.00-19.00, Go-Jek memberlakukan tarif Rush Hour Rp 15.000 untuk 6 kilometer pertama dan Rp 2.500 per kilometer berikutnya.Tarif baru ini hanya berlaku untuk layanan Go-Ride. Adapun tarif produk Go-Jek lain, seperti Go-Mart dan Go-Food, tidak berubah.Go-Jek tidak menjelaskan sampai kapan skema tarif baru tersebut akan diterapkan.Murah atau mahal?Tarif baru Go-Jek bisa dibagi menjadi tiga skema berdasarkan jarak tempuh pelanggan, yaitu 1-10 km, 10-15 km, dan di atas 15 km dengan jarak maksimal 25 km.Sementara dalam skema tarif sebelumnya, Go-Jek memberlakukan tarif flat yang sama untuk jarak tempuh yang lebih jauh, yaitu Rp 15.000 hingga jarak 25 kilometer.Untuk jarak 1-10 Km, tarif yang diberlakukan Go-Jek adalah tarif flat Rp 12.000. Untuk jarak 10-15 Km, tarif yang dikenakan adalah flat Rp 15.000.Untuk jarak di atas 15 kilometer, Go-Jek akan membebani kelebihan per kilometernya dengan tarif Rp 2.000.Dengan skema demikian, maka bagi pelanggan yang setiap harinya hanya menempuh jarak di bawah 10 km akan merasakan tarif Go-Jek yang lebih murah.Namun bagi pengguna jasa Go-Jek yang menempuh jarak di atas 15 km, mereka akan membayar lebih mahal dari skema tarif sebelumnya yang flat Rp 15.000.Kini, pengguna itu harus membayar lebih mahal tergantung berapa kelebihan jarak di atas 15 km yang ditempuhnya.Misalnya jika jarak yang ditempuh adalah 17 km, maka biaya yang dikenakan Go-Jek adalah Rp 19.000. Padahal sebelumnya pelanggan hanya perlu membayar Rp 15.000 saja.Namun demikian, Go-Jek menghapus tarif Rush Hour yang lebih mahal dalam skema tarif barunya kali ini, yang biasanya berlaku antara pukul 16.00 hingga 19.00 WIB.Skema tarif baru Go-Jek kali ini nampaknya menjadi jalan tengah untuk mengakomodasi kepentingan pengguna jasa dan driver-driver GoJek. Pada November lalu, pendiri Go-Jek Nadiem Makarim mengatakan pihaknya harus merasionalkan tarif agar menguntungkan bagi pelanggan dan pengemudi Go-Jek.

Editor : Oik Yusuf

Baca Lainnya

Latest