Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Electronic Arts Bikin Cloud Gaming Dengan 1000 Orang, Janjikan Lebih Baik dari Google dan Microsoft

David Novan Buana - Rabu, 31 Oktober 2018 | 20:10
Melalui cloud gaming Project Atlas, game berat seperti Battlefield 5 bisa dimainkan di perangkat kelas menengah ke bawah.
guides.gamepressure.com

Melalui cloud gaming Project Atlas, game berat seperti Battlefield 5 bisa dimainkan di perangkat kelas menengah ke bawah.

Pengembang game juga bisa menggunakan platform tersebut untuk membuat game baru.

Sama seperti ketika bermain game, membuat game di platform ini juga seluruhnya akan ditanggung oleh server.

Sehingga kamu tidak perlu menyediakan komputer dengan kemampuan tinggi.

Baca Juga : Xiaomi Rancang Survival Game, Yakin Bisa Tantang PUBG dan Fortnite?

Langkah awal yang dilakukan untuk menunjang layanan cloud gaming ini adalah dengan dibelinya teknologi dari GameFly dan personil ahlinya pada awal tahun ini.

Melalui platform tersebut, EA akan menggabungkan dengan mulus engine game Frostbite, yang digunakan sebagai dasar untuk membuat game terbaik dari perusahaan game ini, seperti Battlefield dan FIFA.

Itu sebabnya platform Project Atlas bisa dipastikan akan memberikan game kelas atas dengan visual grafis yang tinggi, dan di saat bersamaan murah dan ringan untuk dimainkan.

Layanan cloud gaming seperti ini tentunya akan sangat menguntungkan untuk gamer yang memiliki dana terbatas.

Soalnya, begitu tingginya biaya untuk membangun komputer gaming yang mampu memainkan game kelas atas dari EA.

Sayangnya masih belum ada tanggal pasti mengenai kapan layanan ini akan mulai dilaksanakan.

Yang ada hanya janji bahwa Project Atlas akan meningkatkan kelas cloud gaming menjadi lebih baik.(*)

Source : Engadget

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x