Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Wapres AS Minta Hentikan Proyek Google Dragonfly Karena Bisa Telusuri Identitas Penggunanya

Wahyu Subyanto - Sabtu, 06 Oktober 2018 | 17:15
Dragonfly Google

Dragonfly Google

Nextren.com - Saat ini Google sedang menghadapi sorotan khusus dari pemerintah Amerika Serikat (AS).

Psalnya Google membuatkan mesin peramban khusus "Dragonfly" untuk pemerintah China.

Awalnya, Google bertujuan proyek Dragonfly akan menjadi pintu gerbang Google untuk bisa masuk ke pangsa pasar di China.

Namun proyek tersebut malah membuat polemik di kalangan internal mereka.

Baca Juga : Amazon Naikkan Gaji Pekerja Gudangnya Jadi Rp 1,7 Juta per Hari, Bisa Cepet Kaya Nih

Mike Pence (Wakil Presiden AS) mengkritik keras langkah Google yang mengembangkan proyek Dragonfly.

Pence meminta Google menghentikan proyek tersebut.

Dalam sistem DragonFly, jika ada pengguna yang mencari topik-topik yang terlarang, maka pemerintah China akan secara otomatis menelusuri identitasnya.

"Google harus segera hentikan pengembangan aplikasi Dragonfly."

"Dengan menggarap proyek Dragonfly, Google telah merampas komitmen hak asasi manusia," kata Pence seperti dikutip Reuters.

Baca Juga : 5 Aksesoris Tambahan Murah Meriah Bagi Penyuka Main Game di Hape!

"Pengembangan Dragonfly itu sebagai aksi pencurian teknologi milik AS oleh China," ucapnya.

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x